Berita Kota Kupang

Progres Pembangunan Jembatan Kembar Liliba Kupang Capai 63 Persen

Penulis: Kanis Jehola
Editor: Kanis Jehola
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

HUGO ZAKARIAS - Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 1.1 Ruas Batas Kota Kupang-Kota SoE, Paul Hugo Zakarias.

POS-KUPANG.COM  - Kemajuan fisik pekerjaan pembangunan Jembatan Kembar Liliba di Kota Kupang kini sudah mencapai 63 persen lebih. Capaian itu sesuai dengan target rencana.

Hal ini disampaikan Kepala BPJN NTT, Agustinus Junianto, melalui Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 1.1 Ruas Batas Kota Kupang-Kota SoE, Paul Hugo Zacarias, kepada wartawan, Senin (1/7/2024).

Hugo menjelaskan, saat ini sudah memasuki pekerjaan pilar dan abutment jembatan. Ditargetkan pekerjaan tersebut selesai pada bulan Juli 2024.

Selesai pekerjaan abutment akan dilanjutkan dengan pekerjaan jalan dan trotoar yang juga akan dikerjakan dalam bulan Juli ini.

"Rencananya pada Agustus nanti mulai kerja bangunan atas jembatan," kata Hugo.

Ia menjelaskan, panjang Jembatan Kembar Liliba Kota Kupang yang saat ini dikerjakan 140 meter, dengan lebar jembatan 7 meter, ditambah trotoar menjadi 9 meter.

Selain pekerjaan jembatan, jelas Hugo, ada rencana perpanjangan waktu untuk pembangunan tembok penahan di kolong jembatan.

Tembok penahan di kolong jembatan tersebut akan berfungsi sebagai pagar proteksi dua pilar untuk mengantisipasi terjadinya banjir 50 tahunan atau banjir ekstrem.

Baca juga: Viral Bangun Jembatan Kembar Liliba di Kota Kupang - NTT Jalan Ditutup, Lihat Info Selengkapnya

Targetnya, seluruh pekerjaan tersebut akan selesai Desember, dan kalau bisa selesai November 2024.

Selain pekerjaan bangunan fisik jembatan, jelas Hugo, di area tersebut juga rencananya akan ditanami anakan pohon.

"Sejauh ini belum ada kendala dalam pelaksanaan pekerjaan. Untuk sementara berjalan lancar. Mengenai pembebasan lahan, saat ini masih dalam proses,” kata Hugo.

Diberitakan sebelumnya, Jembatan Kembar Liliba Kota Kupang dibangun Kementerian PUPR melalui BPJN NTT menggunakan dana APBN dengan nilai kontrak Rp 72 miliar lebih.

Salah satu tujuan pembangunan Jembatan Kembar Liliba Kota Kupang adalah untuk mengurai kemacetan arus lalulintas yang sering terjadi pada jam tertentu di daerah Jembatan Liliba  yang sudah dibangun pemerintah pusat pada 30 tahun silam. (kas)

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS

Berita Terkini