Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Pos-Kupang.com. Ferry Ndoen
POS-KUPANG.COM - Bapa mama sahabat kuliner ntt penggemar makan sehat dan makan enak di mana saja berada.
Sajian menu kuliner ntt kali ini sonde beta buat tapi beta hanya mau beri tahu kekuatan stok bahan pangan warga Flobamora NTT sangat kuat.
Nanti dengan gambaran yang beta buat ini bapa mama sahabat kuliner ntt bisa analisa sendiri.
Stok bahan makanan enak yang beta buat kali ini merupakan bahan makanan sehat yang dimiliki masyarakat di Pulau Timor.
Tentu hal serupa juga dimiliki masyarakat Flobamora NTT di Pulau Flores dan juga di Pulau Sandelwood Sumba serta di Pulau Kenari Alor.
Beta kemaren holiday atau liburan ke sebuah desa di jantung tengah Pulau Timor, Kabupaten Timor Tengah Selatan TTS - NTT.
Beta bersama maitua dan beta pung anak Brandon Joshua Ndoen serta maitua pung sahabat olga atau sahabat olahraga ibuI Betty Handoyo.
Katong jalan pasir ke Negeri Di Atas Awan di Fatumnasi, sebuah desa kecil di kaki Gunung Mutis, Kecamatan Mollo Utara, Kabupaten TTS - NTT.
Negeri Di Atas Awan Fatumnasi untuk kali kedua beta datangi lokasi wisata alam ini.
Sebelumnya, sekitar bulan Maret tahun 2023 beta juga sudah datangani lokasi Taman Wisata Alam TWA Gunung Mutis ini.
Beta sonde ada rencana pi Fatumnasi TWA Gunung Mutis ini, tapi waktu lalu saat beta berwisata bersama keluarga ke sana, beta sonde bawa beta pung anak Brandon Joshua Ndoen.
Hanya beta bawa beta pung anak bungsu Abraham Willian Ndoen siswa SMP Lentera Harapan Kupang.
Dan juga anak nona Stephanie Larasati Ndoen, S.Ak, pegawai di Bank Christa Jaya Kupang.
Anak Brando Joshua Ndoen siswa kelas 10 SMA Taruna Nusantara Magelang saat ini kembali pulang Kupang karena dong punf sekolah ada rehabilitasi berat atau bangun baru.
Jadi Brandon Joshua pulang Kupang dan melakukan sekolah online. Namun kegiatan hari ini tetap dia lakukan selain sekolah online.
Misalnya, setiap hari anak Brandon olahraga lari dengan jarak 10 Km untuk menjaga kebugaran tubuh serta rutin melakukan olahraga gym.
Kemaren dia minta ke lokasi TWA Gunung Mutis karena ingin melihat keindahan alam wista Negeri Di Atas Angin.
Beta pi juga bawa maitua pung keluarga dari Sumba yang tinggal di Perumnas- Kota Kupang,
yakni putra Anakalang Sumba Tengah, Ramon yang bawa oto/sopir dan seorang anak Putra Sumba Tengah Cian yang baru selesai diwisuda untuk membantu memootret.
Katong bergerak dari Kupang jam 08.00 Wita dan sampe di lokasi Fatumnasi TWA Gunung Mutis sekitar jam 2 siang karena katong jalan santai.
Katong bawa makanan dari rumah, dan sonde singgah makan di Restoran Remaja di Kota SoE - TTS hal ini untuk menghemat biaya perjalanan wisata.
Cuma beta isi bensin full tangki oto sa dan beli jajanan.
Misalnya, kokis cucur dan lampar bakar Oesao dan beberapa camilan di Indomart
Katong sampe di Fatumnasi langsung katong duduk talepo di lopo tempat wisata dan makan rame rame makanan yang katong bawa dari Kupang, yakni mie goreng babi,
juga sambal ikan teri dan daging rendang Timor serta nasi putih ditambah 10 butir telur rebus yang katong bawa dari Kupang.
ABis makan katong mulai berburu spot foto di lokasi wisata pas jam 14.00 wita saat hujan mulai turun.
Katong bergerak pertama ke lokasi danau alam di Fatumnasii Desa Fatukoto, Kecamatan Mollu Utara Kabupaten TTS - NTT.
Saat ber foto ria, beta liat ada mamtua yang jual ame ini ubi ungu Timor satu 1 kumpul dijual Rp 10.000.
Juga mamtua ada jual ubi keladi Timor deng harga yang sama dan semua ada 4 kumpul ubi Timor di sekitar Danau Alam Fatumnasi.
Jadi beta beli ame ubi Timor ungu 3 kumpul dan 1 kumpul ubi keladi Timor jadi total beta bayar Rp 40.000.
Ternyata beta tanya mamtua, dia mengaku dong di kampung punya banyak stok ubi ungu ato ubi petatas ungu dan juga stok ubi keladi.
Dan bapa mama perlu tahu kalo ubi ungu Timor memiliki keuatan untuk menopang imun tubuh paleng tinggi dia natara semua jenis makanan yang ada di bumi ato di dunia ini.
Jadi beta bawa pulang untuk stok bikin ubi rebus ko bisa minum deng kopi Timor pahit ato kopi Timor tanpa gula.
Jadi analisa beta,biar Presiden Jokowi bilang katong akan kesulitan pangan karena dampak perang Rusia dan Ukraina.
Tapi beta mau katakan, katong masyarakat di Pulau Timor tetap aman karena stok pangan ato stok bahan pangan lokal yang menjadi kekuatan masyarakat cukup aman.
Selamat menikmati berkat Tuhan ala Ferry Ndoen, stok ubi Timor ungu, syalom GBU Ora Et Labora, Minggu 10 Desember 2022. (fen).
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
Baca juga: Berita Viral Anak-Anak Desa Bermain Air di Sebuah Hidran Umum di Sebuah Dusun Sulit Air di Sumba