POS-KUPANG.COM- Deontay Wilder dan Joseph Parker memperebutkan mega card di Arab Saudi pada 23 Desember dalam pertandingan tinju kelas berat yang solid antara dua mantan juara dunia.
Wilder baru saja keluar dari ring setelah bertarung sekali sejak kalah dari Tyson Fury untuk kedua kalinya dalam trilogi mereka pada tahun 2021.
Pertarungan itu merupakan pukulan cepat dari Robert Helenius pada Oktober 2022, meskipun Parker berpose. tantangan yang lebih sulit.
Dia bangkit dari kekalahannya dari Joe Joyce pada September 2022 dengan kemenangan atas Jack Massey, Faiga Opelu dan Simon Kean.
Petarung Selandia Baru itu kini berusia 31 tahun dan telah menjalani 33 pertarungan, menang 23 kali dengan KO, dengan kemenangan atas Andy Ruiz Jr, Derek Chisora, dan Hughie Fury dan hanya dua kekalahan lainnya di level atas atas Anthony Joshua dan Dillian Whyte.
Pasangan ini bersatu dalam rancangan undang-undang yang juga menampilkan Joshua versus Otto Wallin, Daniel Dubois versus Jarrell Miller, dan Dmitry Bivol versus Lyndon Arthur.
Baca juga: Hasil Tinju Dunia : Jermall Charlo Memenangkan Duel Penuh Dendam Hadapi Jose Benavidez
Baca juga: Hasil Tinju Dunia : David Benavidez Lontarkan Kata-kata Kasar ke Saul Canelo Alvarez
Kepada ES News, promotor Eddie Hearn mengatakan pertarungan Joshua dan Wilder 'mutlak' harus dimenangkan.
Tentu saja dia yakin pemainnya 'AJ' akan mengalahkan Wallin, dan mengatakan dia memperkirakan pemain Amerika itu mengalahkan Parker dalam waktu enam.
“Saya sangat menyukai Joseph Parker, menurut saya dia adalah pria yang baik, namun menurut saya dia terhenti dalam enam ronde.” jelas Eddie.
Joyce adalah satu-satunya orang yang mampu menghentikan Parker yang tangguh hingga saat ini.
"Jadi kemenangan KO bagi Wilder akan menjadi sebuah pernyataan saat ia bersiap untuk bertarung dengan Anthony Joshua pada tahun depan," tandas Eddie.(*)
Sumber : boxing-social
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS