Baca tanpa iklan
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur
POS-KUPANG.COM, ATAMBUA - Jemaat Gereja Majelis Injil Timor atau GMIT Klasis Belu menyelenggarakan kegiatan pawai paskah atau pawai kemenangan tahun 2023.
Kegiatan pawai kemenangan ini melibatkan ribuan jemaat GMIT Klasis Belu dari 10 mata jemaat dengan titik star Pos Polisi Hutan Jati Nenuk dan finis di lapangan umum Atambua. Senin, 10 April 2023.
Pdt. Yufliana A. Wahi Takene, S.Th selalu Ketua Majelis Klasis Belu, dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa kegiatan pawai kemenangan
ingin mendorong orang-orang muda sebagai generasi penerus gereja untuk mengembangkan potensi.
Baca juga: Posyandu Karantina Jadi Posyandu Binaan TP PKK Belu, Ny Freny Harap Bisa Kurangi Angka Stunting
Selain itu, juga untuk mendorong kreatifitas anak muda sebagai bentuk persiapan untuk terjun di medan layanan baik di lingkup gereja maupun komunitas-komunitas lainnya dimana mereka bertumbuh.
"Karena itu melalui kegiatan ini kami berharap agar pemuda dapat saling merangkul, memotivasi, mendorong dalam kepentingan pelayanan dan juga kehidupan persekutuan," ujar Pdt. Yufliana
Ia juga mengatakan bahwa kegiatan pawai kemenangan ini sebagai salah satu agenda kegiatan yang dilaksanakan dalam perayaan paskah tahun 2023.
"Kegiatan ini kembali dilaksanakan setelah 3 tahun melewati pandemi covid-19 dan tahun 2023 ini dapat dilaksanakan dengan hati yang dipenuhi sukacita. Dan, kegiatan pawai paskah ini merupakan program yang diputuskan dalam persidangan Majelis Klasis Belu," ucapnya.
Disampaikannya bahwa, kegiatan ini menjadi suatu kegiatan yang luar biasa karena dalam pawai paskah kali ini, juga melibatkan OMK.
Baca juga: Paskah 2023, Bupati Belu Ajak Jemaat Sinergitas Bangun Belu
"Ini sebagai bentuk kerja sama pemuda lintas agama yang terbangun sangat baik di Kabupaten Belu. Bagi kami kerja sama pemuda lintas agama sangat penting. Sehingga pemuda tidak hanya berkarya yang terbatas pada gereja sendiri, tetapi perlu ada kerja sama menghadapi berbagai persoalan-persoalan sosial yang membutuhkan sinergitas pelayanan pemuda lintas agama demi kemajuan bangsa kita," ungkapnya.
Sesuai tema paskah, kata dia, Ia mendahului kamu ke Galilea, karena itu jangan takut. Sehingga melalui tema ini menjadi pesan untuk semua Jemaat GMIT Klasis Belu yang merayakan Paskah.
"Karena itu, melalui perayaan Paskah kita semua terpanggil untuk bangkit dari segala ketakutan kita menjadi orang-orang yang mampu berdiri dan berkarya bagi dunia dalam peran kita masing-masing," pungkasnya.
Hadir dalam pawai kemenangan tersebut Bupati Belu dr. Taolin Agustinus, Ketua TP PKK Belu Ny. Freny Sumantri Taolin, Unsur Forkopimda, Kadis Perhubungan, Orang Muda Katolik, Anggota Majelis Klasis Belu, UPT Pemuda dan Pengurus Pemuda tingkat Jemaat dan Klasis, para pemuda se Klasis Belu serta seluruh Jemaat.
Kegiatan pawai paskah ini diikuti oleh Jemaat GMIT Polycarpus Atambua, Jemaat GMIT Kalvari Wedomu, Jemaat GMIT Imanuel Bautasik, Jemaat GMIT Yedija Kotafoun, Jemaat GMIT Halilulik, Jemaat GMIT Motamaro, Jemaat GMIT Ebenhaezer Asuulun, Jemaat GMIT Anugerah Atambua, Jemaat GMIT Lakafehan, Jemaat GMIT Petra Atapupu. (Cr23)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS