Berita Nasional

Sandiaga Uno Hengkang dari Gerindra, Sudah Pamit ke Prabowo Subianto

Editor: Alfons Nedabang
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sandiaga Uno dikabarkan hengkang dari Partai Gerindra. Ia telah pamitan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno dikabarkan telah berpamitan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Sandiaga Uno dikabarkan pindah ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

"Jadi yang pertama begini, bahwa Pak Sandi itu sudah pamit pada waktu itu kepada Pak Prabowo," ujar Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Senin 10 April 2023.

Dasco turut mengungkapkan pesan Prabowo kepada Sandi yang pamit dari Gerindra itu. Menurutnya, Prabowo meminta kepada Sandi agar mempertimbangkan keputusannya itu secara matang.

"Pak Prabowo menyampaikan untuk kebaikan Sandi, apakah itu sudah dipertimbangkan matang-matang, sudah dipikiran masak-masak. Sebaiknya Pak Sandi memikirkan ulang untuk kebaikan dia ke depan," ujarnya.

Ia menjelaskan, setelah pertemuan itu, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno belum berkomunikasi lagi. Dia menekankan keputusan pergi dari Partai Gerindra berpulang kepada Sandi sendiri.

"Karena Pak Prabowo itu sebanyak-banyaknya orang yang mau bergabung dengan Gerindra akan diterima dengan baik. Dan juga Apabila ada yang ingin merintis karier di tempat lain juga tidak akan dihalang-halangi," imbuh Sufmi Dasco Ahmad.

Baca juga: Prabowo Subianto Tak Larang Sandiaga Uno Pindah Partai

Baca juga: PPP Gorontalo Deklarasi Sandiaga Uno Capres 2024

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani merespon positif soal bergabungnya Sandiaga Uno menjadi kader PPP. Ia menyatakan sinyal tersebut semakin kuat beberapa waktu belakangan.

“Insya Allah (Sandiaga bergabung PPP). Ini Insya Allah nya serius,” ujar Arsul ditemui di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu 5 April 2023.

Ia mengungkapkan PPP telah berkomunikasi secara intensif dengan Partai Gerindra. Sejumlah kader elite Gerindra, lanjut Arsul, memberi kebebasan kepada Sandiaga untuk menentukan pilihan politiknya.

“Teman-teman Partai Gerindra itu menyampaikan pada kami di PPP, (pilihan) itu kembali kepada orangnya, karena mau berada di partai mana pun itu memang kembali pada diri kita masing-masing,” papar dia.

Namun, di sisi lain, Ia menuturkan, PPP enggan terburu-buru menjalankan proses perpindahan mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu.

Arsul khawatir, jika terlalu percaya diri, proses tersebut justru menemukan ganjalan. Ia mencontohkan dengan proses perpindahan mantan Ketua Umum Partai Hanura Wiranto ke Partai Amanat Nasional (PAN).

“Kita ini enggak mau ribut-ribut dulu, nanti ternyata enggak jadi kayak Pak Wiranto (pindah ke PAN),” imbuh dia. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

 

Berita Terkini