Berita Manggarai Barat

Lansia Asal Manggarai Barat yang Terseret Arus Sungai Waemelo Ditemukan Tak Bernyawa

Editor: Rosalina Woso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

JAZAD - Jasad Wilhelmina Dahut (70), ditemukan warga di Sungai Wae Raho, Desa Golo Ndeweng, Kecamatan Lembor, Manggarai Barat, NTT pada Jumat 31 Maret 2023.

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu

POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Wilhelmina Dahut (70), lansia yang dilaporkan hilang terseret air banjir Sungai Waemelo, Kecamatan Welak, Kabupaten Manggarai Barat Nusa Tenggara Timur, ditemukan meninggal dunia.

Jasad korban ditemukan warga di pinggir Sungai Wae Raho, Kampung Heak, Desa Golo Ndeweng, Kecamatan Lembor, pada Jumat 31 Maret 2023. Untuk diketahui, sebelumnya tim SAR sudah menghentikan pencarian atas permintaan pihak keluarga.

"Korban ditemukan oleh warga sekitar 40 kilometer dari lokasi ia terseret arus sungai saat banjir berlangsung. Saat ditemukan posisi korban berada diatas bebatuan di pinggir Sungai Wae Raho," ujar Kapolsek Lembor IPDA Yostan Alexanderia Lobang dikonfirmasi Jumat malam.

Baca juga: Pencarian Nenek Wilhelmina Dahut yang Terseret Arus Sungai Waemelo Manggarai Barat Masih Nihil

Setelah ditemukan, jasad korban langsung dievakuasi oleh anggota Polisi Polsek Lembor bersama keluarga dan masyarakat setempat.

Proses evakuasi memakan waktu cukup lama akibat medan yang sulit. "Jenazah sudah kami serahkan ke keluarga untuk dimakamkan," kata dia.

Sebelumnya Wilhelmina Dahut dilaporkan hilang terseret arus Sungai Waemelo, Kecamatan Welak pada Jumat 24 Maret 2023.

Insiden bermula saat korban dan suaminya pulang berkebun. Kemudian, korban mendahului suaminya untuk kembali ke rumah dan melewati Sungai Waemelo.

Pada saat menyeberangi sungai korban terseret arus sungai. Saat kejadian diketahui wilayah itu sedang hujan deras. Warga bersama keluarga telah berusaha melakukan pencarian namun nihil.

Baca juga: Tahun Ini Seluruh Desa di Manggarai Barat Ditargetkan Teraliri Listrik

Tim penyelamat Pos SAR Manggarai Barat yang berjumlah 4 orang berangkat menuju lokasi kejadian dengan mengerahkan alat truk personel dan rubberboat Pos SAR Manggarai Barat. Namun hingga hari ketiga, korban tak kunjung ditemukan. Tim SAR pun menghentikan proses pencarian atas permintaan dari pihak keluarga.

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

 
 

Berita Terkini