Berita Manggarai Hari Ini

Yayasan Plan Internasional Indonesia Kampanyekan Menstruasi Bukan Hal yang Tabu 

Editor: Rosalina Woso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Yayasan Plan Internasional Indonesia saat foto bersama Siswa SD dan SMP Usasi penyelenggaraan cerdas-cermat di Tribun lapangan Motang Rua, Jumat 10 Juni 2022.

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Charles Abar

POS-KUPANG.COM, RUTENG - Dalam Rangka memperingati hari menstruasi sedunia yang jatuh pada 28 Mei 2022, Yayasan Plan Internasional Indonesia (YPII) mengadakan kegiatan yang bertajuk menstruasi bukan hal tabu" di lapangan Motang Rua,Kabupaten Manggarai pada Jumat 10 Juni 2022.

Sementara Provincial Coordinator NTT Project Water for Woman dari YPII, Juliani F. Talan, kepada POS-KUPANG.COM, kegaitan yang dihadiri oleh anak sekolah Dasar Hingga sekolah sebagai ini sebagai  Edukasi  sebab menstruasi hingga saat ini masih hal yang tabu, baik itu kalangan masyarakat yang ada di Kota maupun di Desa.

Momen memperingati hari Menstruasi Se-Dunia  YPII berharap  bagi sekolah yang menjadi pilot dari Plan indonesia baik masyarakat sekolah maupun masyarakat secara umum sehingga ada replikasi dari pemerintah daerah Dinas Terkait PPO untuk mengedukasi baik bagi kepala sekolah, guru-guru maupun para siswa-siswi.

Baca juga: Jelang 76 Tahun Hari Bhayangkara, 31 Anak Dapat Pelayanan Operasi Bibir Sumbing dan Lelangit

Hal itu Menurut Ani, untuk menghindari builing bagi dan saling  mengejek bagi anak-anak di sekolah  dari  temannya pada saat mentruasi. 

Sekolah juga harus memperhatikan fasilitas sehingga pada saat anak-anak mengganti pembalut dalam toilet mendapatkan kenyamanan seperti kunci toilet yang memadai, penyediaan air bagi anak pemerempuan maupun ibu para Ibu Guru.

Ani menjelaskan sejauh ini plan indonesia suda melakukan beberapa intervensi langsung di lembaga pendidikan seperti sekolah-sekolah untuk mendukung isu mentruasi dengan melakukan edukasi

"Kita suda melakukan Per Edukator, jadi ada anak-anak pir edukator dua laki-laki dan dua perempuan dan juga kita melatih gurunya dengan UKS ," katanya

Baca juga: Begini Imbauan GP Ansor NTT Terkait Jelang Tahun Politik

Intervensi itu juga dengan  melatih Per Edukator, Guru dan UKS . Fasilitator ini juga akan memberikan edukasi untuk memicu dikalangan masyarakat sekolah.

Yayasan Plan juga sudah membangun fasilitas jamban yang inklusi di wilayah sekolah sehingga bisa digunakan oleh semua orang baik kaum disabilitas maupun non disabilitas 

Fasilitas VC atau jamban yang inklusi juga disediakan termasuk P3K dan juga fasilitas MKM seperti pembalut, rok ganti ulang, celana dalam. Hal ini diharapkan agar terus menerus di sediakan secara berkala di setiap sekolah.

"Puji Tuhan advokasi kami berhasil 12 sekolah yang menjadi pilot kami dalam RKASnya mereka, mereka sudah mencantumkan untuk pemberian pembalut , celana dalam dan rok ganti," ungkapnya

Hingga saat ini plan sudah memfasilitasi bantuan ke sekolah dalam bentuk paket seperti jamban inklusi, fasilitas P3K seperti celana dalam, pembalut dan rok ganti.

Baca juga: Sukses Jaga Keandalan Listrik Selama Ramadan dan Idul Fitri 2022, PLN Diganjar Penghargaan dari APEI

Rangkaian kegiatan juga  diisi dengan lomba cerdas-cermat perwakilan dari sekolah-sekolah di 12 kecamatan di Kabupaten Manggarai.

Kegiatan ini merupakan kerjasama dari Yayasan Plan Internasional Indonesia (YPII) dan Pemerintah Kabupaten Manggarai. Kegiatan di Buka Langsung Oleh Bupati Manggarai Herybertus GL.Nabit.

Turut Hadir Wakil Bupati Manggarai Heribertus Ngabut, Sekda Fansi Jahang, Kadis PPO Kabupaten Manggarai Fransiskus Gero, Ketua TP PKK Meldyanti Hagur Nabit, Wakil ketua TP PKK Florentina Ngabut, Guru pendamping dan Perwakilan dari Sekolah  SD dan SMP di Kabupaten Manggarai.(*)

Berita Manggarai Hari Ini

Berita Terkini