POS-KUPANG.COM – Sebagaimana lazimnya, setiap hari-hari besar keagamaan, termasuk Hari Raya Idul Adha 1442 H ini, setiap umat dianjurkan mengenakan pakaian yan gabus di mata Rasulullah.
Sesungguhnya, pakaian indah yang dikenakan itu bukan untuk maksud tertentu, tapi lebih pada kesiapan kita menyambut hadir raya nan suci itu.
Pakaian yang bagus dengan tata rias nan cantik serta wangi-wangian juga menjadi tanda kemurnian dan kesucian hati kita di mata Rasulullah.
Begitu pula pada momen Idul Adha yang dirayakan hari ini, Selasa 20 Juli 2021.
Baca juga: Idul Adha di Sumba Timur, Semua Hewan Kurban Dinyatakan Sehat
Sesungguhnya ada banyak amalan yang bisa kita lakukan saat ini, pada hari nan suci, Hari Raya Kurban atau biasa disebut Lebaran Hari ini.
Di antara amalan-amalan tersebut, melaksanakan ibadah haji serta melakukan penyembelihan hewan kurban pada Idul Adha 10 Dzulhijjah, merupakan amalan yang tertinggi di hadapan rasulullah.
Selain itu ada pula amalan 9 hari di bulan Dzulhijjah termasuk puasa Arafah.
Dalam momentum hari raya idul adha pada 10 Dzulhijjah, masih ada banyak amalan yang bisa dilakukan oleh kaum muslimin.
Baca juga: Kumpulan Ucapan Selamat Idul Adha 2021 Lengkap Bahasa Inggris dan Indonesia, Cocok Share ke WA
Dalam buku Himpunan Putusan Tarjih tentang Tuntunan Idain dan Qurban yang disusun Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah dijelaskan, berikut amalan sunah dalam momentum Idul Adha.
1. Mengumandangkan Bertakbir
Mengumandang takbir atau takbiran pada hari raya Idul Adha adalah sesuatu yang disyariatkan oleh agama.
Pada hari raya idul adha, kumandang takbir yang digemakan adalah takbir mursal dan takbir muqayyad.
Baca juga: Daftar Ucapan Idul Adha Yang Pantas Kamu Kirimkan Ke Media Sosial atau Jadi Status di WA, Simak Ini
Pada takbir mursal idul adha, dilakukan setelah matahari terbenam pada tanggal 9 Dzulhijjah hingga khatib selesai khutbah pada salat Id.
Sedangkan, untuk takbir muqayyad dikumandangkan mulai dari subuh dari tanggal 9 Dzulhijjah, mulai dilakukannya Puasa Arafah hingga setelah asar pada akhir hari Tasrik atau 13 Dzulhijjah.
Antara takbir mursal dan takbir muqayyad, keduanya tidak ada perbedaan lafadz.