“Kita bersinergi untuk melakukan berbagai macam terobosan. Ada masalah-masalah terkait pertanian, peternakan, atau terkait pelayanan publik kita coba bicarakan bersama-sama dan kita bisa melihat simpul yang bisa kita urai bersama dan dalam kebersamaan, diharapkan bisa memberikan solusi yang lebih baik,” papar Uskup Domi.
Uskup Atambua juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah yang mulai membenahi banyak hal di Kabupaten Belu. Walaupun belum berjalan optimal akibat situasi covid dan kemelut politik serta situasi lainnya, namun ada wajah perubahan baru yang dilakukan pemerintah.
"Semoga dengan pertemuan ini menjadi wadah pembebasan dimana orang tidak tersekat-sekat, tetapi dalam kebersamaan bisa berbicara tentang pelayanan yang lebih menjangkau semua. Ini yang sebenarnya dicita-citakan gereja", pinta Uskup Domi. (jen).