Baca tanpa iklan
Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat Inginkan Pembangunan Kawasan NTT NTB dan Bali Secara Sinergis
POS-KUPANG.COM | KUPANG -- Gubernur Nusa Tenggara Timur ( Gubernur NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat mengungkapkan gagasan untuk memperkuat sinergi tiga provinsi untuk bersama membangun ekonomi kawasan.
Menurut Gubernur Viktor Laiskodat, sinergi dalam pembangunan ekonomi kawasan yang dilakukan dengan mindset yang sama, tidak hanya dapat saling mengisi kebutuhan rantai nilai tetapi juga dapat menjadi penyumbang kebutuhan nasional.
Hal itu diungkapkan Gubernur Viktor Laiskodat saat menjadi pembicara dalam Webinar Transformasi Balinusra dengan tema "Meningkatkan Ketahanan Ekonomi Daerah" yang digelar Bank Indonesia Perwakilan Bali, NTB dan NTT secara virtual pada Rabu, 9 Juni 2021.
Baca juga: Update Covid-19 NTT : Kasus Positif Covid-19 Terus Bertambah
Baca juga: Promo Alfamart Jumat 11 Juni 2021, Promo Serba 5ribu Serba 10ribu, Bisa Tebus Murah
Menurut Gubernur Viktor Laiskodat, proses pembangunan setiap daerah selaku bertujuan untuk membuat perubahan untuk mencapai kesejahteraan masyarakat. Karena menurutnya, pembangunan yang tidak melakukan perubahan tidak membuat masyarakat sejahtera.
Ia mengaku senang terhadap kebijakan industrialisasi bidang pertanian dan perkebunan yang dilakukan Gubernur NTB, Zulkieflimansyah. Menurutnya, hal itu sangat membantu tiga Provinsi yang berada dalam satu kawasan itu. Demikian pula dengan kebijakan pembangunan Provinsi Bali.
Karenanya, ia menekankan pentingnya perubahan mindset di tiga provinsi yang merupakan pemekaran Sunda Kecil itu.
Baca juga: Promo JSM Alfamart Jumat 11 Juni 2021, Ada Cashback Koin Shopee, Pakai Kartu Kredit BNI Lebih Murah
Baca juga: Kode Redeem ML 11 Juni 2021, Buruan Tukar Kode Redeem Mobile Legends Terbaru
"Saya tidak hanya berbicara dengan cakupan NTT saja tapi jika perubahan mindset di NTB, nantinya juga akan ada perubahan mindset di NTT dan Bali" kata Gubernur Viktor Laiskodat.
Menurut dia, harus ada satu kesatuan kerangka berpikir dalam pembangunan kawasan Bali Nusa Tenggara. Kerangka berpikir itu harus disiapkan dengan benar agar kedepannya kawasan Bali Nusra akan bisa menjawab tantangan-tantangan yang terjadi di nasional termasuk pada masa pandemi Covid-19.
Ia menyebut, meski kondisi perekonomian saat ini sedang buruk, namun terbukti NTT memiliki potensi besar yang mampu menjadi penyumbang terbesar bagi kebutuhan nasional seperti garam dan daging sapi. Karena itu ia terus mendorong sinergi tiga pemerintah daerah itu.
"Saya mendorong serius bagi ketiga provinsi ini mampu bersinergi, bukan saja untuk mengisi rantai nilai yang diperlukan dalam pembangunan ketiga provinsi namun juga bisa menyumbang dalam skala nasional" ujar Gubernur Viktor Laiskodat
Selain garam dan sapi, Gubernur Viktor Laiskodat juga menyebut NTT menjadi salah satu pusat energi baru terbarukan di Indonesia, yakni di Pulau Sumba dan Pulau Timor. Pada masa depan, energi baru terbarukan akan menjadi faktor terpenting dalam upaya ketahanan dan kemandirian ekonomi negara yang tidak bisa dihindari.
Karena itu, ia mengajak ketiga provinsi untuk membuat perencanaan bersama agar dapat memanfaatkannya sekaligus memenuhi kebutuhan nasional.
"Dunia kini telah menuju pada energi baru dan terbarukan seperti angin, matahari, panas bumi, gas dan arus laut. Ini perlu direncanakan oleh ketiga provinsi agar dapat memenuhi kebutuhan energi nasional," tambah Gubernur Viktor Laiskodat.
Mantan Ketua Fraksi Nasdem DPR RI itu juga berharap agar dapat melakukan transformasi dan residence ekonomi di kawasan Bali Nusra sehingga mampu menjaga satu sama lain dan mampu bertahan dalam menjawab tantangan ataupun bencana pada masa mendatang.