Aparat Polsek Kelapa Lima tangkap Kristin Making Pelaku penikaman Darius Fallo hingga sekarat
POS-KUPANG.COM | KUPANG- Kapolsek Kelapa Lima, Kompol Sepuh Siregar yang dikonfirmasi, Sabtu (6/3/2021) mengatakan, pasca menerima laporan, anggota Reskrim dan Intelkam Polsek Kelapa Lima bergerak cepat mengungkap kasus ini. Salah satu pelaku, bernama, Kristin Making (21) akhirnya ditangkap polisi.
Perempuan yang tinggal di Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang ini ditangkap di belakang toko Angkasa Raya, Kelurahan Oesapa Barat, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang.
Kepada polisi, Kristin mengaku menikam korban tiga kali menggunakan pisau miliknya.
• Pria di Kupang Sekarat Dikeroyok dan Ditikam Segerombolan Orang, Ternyata Pelakunya Perempuan
Saat ini pelaku ditahan di Mapolsek Kelapa Lima. Sejumlah saksi mata juga sudah diperiksa polisi.
"Korban belum bisa dimintai keterangan karena masih dalam perawatan medis di RSUD SK Lerik Kota Kupang. Barang bukti dan satu pelaku sudah diamankan," ujarnya.
Pria bernama Darius Fallo (21), warga Jalan Suratim RT 02/RW 01, Kelurahan Lasiana, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang sekarat setelah dikeroyok dan ditikam segerombolan orang pada Kamis (4/3/2021) subuh sekitar pukul 03.00 wita.
• BREAKING NEWS: Seorang Frater di Biara Carmel Sanjuan Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri
Ia sekarat dan dirawat intensif di rumah sakit umum SK Lerik Kota Kupang. Aksi
Pengeroyokan dengan menggunakan barang tajam ini terjadj di Jalan Suratim, Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang.
Kerabat korban, Paulus Obe (28) sudah melaporkan kasus ini ke polisi di SPKT Polsek Kelapa Lima dengan bukti laporan nomor : LP/B/36/III /2021/Sek Kelapa Lima.
Kepada polisi, Paulus Obe mengaku kalau pengeroyokan terjadi ketika ia dan korban datang ke cabang Jalan Suratim, Kelurahan Oesapa menunggu bus untuk menitipkan barang. Tiba-tiba datang dua pelaku dengan menggunakan sepeda motor honda beat warna putih tanpa plat nomor polisi.
Salah seorang pelaku turun dan langsung menyerang korban. Korban kaget dengan aksi penyerangan ini.
Paulus berusaha menahan pelaku, namun saat itu datang lagi pelaku lainnya dengan jumlah banyak dan membawa kayu. Melihat kondisi yang tidak menguntungkan, Paulus melarikan diri memanggil bantuan rekannya.
Korban yang saat itu tidak sempat melarikan diri terus dikeroyok para pelaku. Ia mendapat tikaman tiga kali di bagian tubuhnya. Usai menganiaya korban, pelaku langsung kabur meninggalkan korban.
Paulus bersama teman-temannya kemudian datang menolong korban saat pelaku sudah tidak ada di lokasi kejadian. Ketika melihat korban mengalami luka robek yang cukup parah, Paulus dan rekan-rekannya membawa korban ke RSUD SK Lerik Kota Kupang.
Korban pun sementara ditawat di RSUD SK Lerik Kota Kupang. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Amar Ola Keda)