Sidang Tahun MPR 2020

MANTAPNYA Presiden Jokowi Berbusana Adat Suku Sabu Pulau Terluar NTT di Sidang Tahunan MPR 2020

Editor: Ferry Ndoen
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Jokowi mengenakan busana adat suku Sabu, Nusa Tenggara Timur (NTT) saat tiba di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (14/8/2020) pagi.

POS KUPANG.COM-- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengenakan busana adat suku Sabu, Nusa Tenggara Timur (NTT) saat tiba di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (14/8/2020) pagi.

Saat memasuki ruang sidang Gedung Nusantara, Presiden langsumg disambut Sekretaris Jenderal MPR Maruf Cahyono.

Sementara, Wakil Presiden Maruf Amin tiba lebih dahulu di gedung parlemen sekitar pukul 08.18.

Maruf Amin mengenakan jas hitam dan berdasi merah.

Tak tampak Iriana Joko Widodo dan Wury Estu Handayani.

Jumat (14/8/2020) hari ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan berpidato tiga kali pada sidang tahunan MPR 2020 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta.

Berdasarkan agenda yang diterima Tribunnews, Kamis (13/8/2020), pertama, Presiden Jokowi akan berpidato dalam rangka penyampaian laporan kinerja lembaga-lembaga negara.

Kedua, pidato dalam rangka HUT ke-75 Kemerdekaan RI.

Waktu pidato tersebut berlangsung pada pukul 09.48 WIB hingga 10.48 WIB.

Setelah itu, Presiden Jokowi dijadwalkan berpidato kembali pada pukul 14.20 - 15.05 WIB.

Pidato tersebut dalam rangka penyampaian pengantar atau keterangan pemerintah atas RUU APBN tahun anggaran 2021 beserta nota keuangannya.

KOK BISA? Duda Anak 3 Bawa Lari Anak 14 Tahun Diduga Kabur ke SIMAK INFO

Berikut ini susunan acara Sidang Tahunan MPR dan Pidato Kenegaraan Presiden 14 Agustus 2020:

1. Pukul 08.58 - 09.00: Presiden, Wakil Presiden, Ketua MPR, Ketua DPR, Ketua DPD memasuki Ruang Sidang Paripurna;

2. Pukul 09.00-09.05: Lagu Kebangsaan Indonesia Raya;

3. Pukul 09.05-09.08: Mengheningkan Cipta dipimpin oleh Ketua MPR;

4. Pukul 09.08-09.28: Pembukaan Sidang Tahunan MPR tahun 2020 oleh ketua MPR;

5. Pukul 09.28-09.48, Pidato Pengantar Sidang Bersama DPR dan DPD oleh ketua DPR;

6. Pukul 09.48-10.48: Pidato Presiden dalam rangka penyampaian laporan kinerja lembaga-lembaga negara dan pidato dalam HUT ke-75 kemerdekaan RI;

7. Pukul 10.48-10.54: Pembacaan doa oleh Imam besar Masjid Istiqlal;

8. Pukul 10.54-10.59: Penutupan sidang tahunan MPR dan sidang bersama DPR dan DPD oleh ketua DPR;

9. Pukul 10.59-11.04: Menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya oleh seluruh hadirin dan diiringi Korps Musik;

10. Pukul 11.04: Presiden wakil presiden ketua MPR Ketua DPD dan ketua DPR meninggalkan ruang sidang paripurna;

Pidato Ketua DPR dalam rangka pembukaan masa sidang I tahun 2020-2021 dan pidato Presiden dalam rangka penyampaian RUU tentang APBN TA 2021 disertai nota keuangan dan dokumen pendukungnya:

1. Pukul 13.58-14.00: Presiden wakil presiden dan pimpinan DPR memasuki ruang rapat paripurna;

2. Pukul 14.00-14.05: Lagu kebangsaan Indonesia Raya;

3. Pukul 14.05-14.20: Pidato pembukaan masa persidangan 1 DPR tahun sidang 2020 2021 oleh ketua DPR;

4. Pukul 14.20-15.05: Pidato presiden dalam rangka penyampaian pengantar atau keterangan pemerintah atas RUU tentang APBN tahun anggaran 2021 beserta nota keuangannya;

5. Pukul 15.05-15.20: Penyampaian RUU tentang APBN tahun anggaran 2021 beserta nota keuangan dan dokumen pendukungnya dari Presiden RI kepada Ketua DPR.

Dilanjutkan dengan penyampaian RUU tentang APBN tahun anggaran 2021 beserta nota keuangan dan dokumen pendukungnya, serta surat permintaan pertimbangan dari ketua DPR kepada ketua DPD;

6. Pukul 15.20-15.27: Pembacaan doa;

7. Pukul 15.27-15.32: Penutupan rapat paripurna oleh ketua DPR;

8. Pukul 15.32-15.37: Lagu kebangsaan Indonesia Raya;

9. Pukul 15.37: Presiden wakil presiden pimpinan DPR meninggalkan ruang paripurna.

Sebelumnya, pemerintah melalui Kementerian Sekretariat Negara menggaungkan nuansa HUT ke-75 Republik Indonesia ke berbagai pemerintah daerah dan kementerian/lembaga, sejak Juli 2020.

Memasuki Bulan Agustus, kemeriahan, nuansa, dan aura kemerdekaan pun semakin bertambah dengan berbagai kegiatan kenegaraan.

Berbicara dalam acara Konferensi Pers Terkait Peringatan HUT ke-75 Republik Indonesia yang digelar di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (6/8/2020), Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono menjelaskan rangkaian acara peringatan HUT ke-75 RI tersebut.

• Polri Ciduk Buronan AS di Bali, Jadi Syarat Pulangkan Dua Buronan Kelas Kakap Indonesia

"Memasuki Bulan Agustus ada beberapa kegiatan kenegaraan, mulai dari tanggal 13, 14, 15, dan 17."

"Di mana nanti tanggal 13 ada kegiatan acara di Istana, mungkin memberi penganugerahan tanda jasa."

"Lantas sebagaimana kita ketahui tahun-tahun lalu ada Paskibraka, nanti kita tetap kukuhkan, tetapi di sini agak sedikit berbeda," jelas Heru, dikutip dari laman setneg.go.id.

Pengukuhan Paskibraka tahun ini hanya akan diikuti oleh 8 orang Paskibraka yang telah terpilih pada tahun 2019 lalu.

Seleksi Paskibraka tahun ini ditiadakan, sebagai bagian dari protokol pencegahan penyebaran pandemi Covid-19.

"Bapak Presiden akan mengukuhkan anak-anak muda kita yang 8 orang."

ANDA Lulusan SMA dan S1 Butuh Kerja? Ini Daftar Lowongan Kerja dan Magang di Indomaret Group, INFO

"Selanjutnya yang mewakili tingkat provinsi itu akan dilakukan pengukuhan via video conference."

"Sehingga generasi muda tetap bisa memberikan apresiasinya melalui Paskibra yang akan nanti dilanjutkan dengan mereka bertugas pada tanggal 17 Agustus."

"Baik itu penaikan maupun penurunan bendera," terangnya.

Ini Kata Pelatih Fisik Persib Bandung soal Curi Start Latihan, Sebuah Keuntungan? SIMAK INFO

Pada 14 Agustus 2020, Presiden Joko Widodo dijadwalkan menyampaikan pidato kenegaraan di MPR/DPR.

Kasetpres menegaskan, panitia bersama MPR/DPR akan tetap memperhatikan protokol kesehatan secara ketat.

"Mungkin minimalis. Ruangannya dari total 100 persen, harus (diisi hanya) 50 persen."

• Sosialisasi Diperpanjang, Polisi Baru Tilang Pelanggar Ganjil Genap Mulai 10 Agustus 2020

"Itulah menjadi tantangan bagi kami, kita semuanya untuk bisa menghadapi ini, bekerja produktif tetapi semua pesan kegiatan tersampaikan," tuturnya.

Untuk acara puncak pada 17 Agustus 2020, Kasetpres menjelaskan panitia yang terdiri atas berbagai kementerian akan bersinergi untuk memberikan nuansa HUT ke-75 RI tetap berlangsung secara meriah.

Berbagai acara baik berupa hiburan maupun edukasi kepada masyarakat, akan disiarkan melalui televisi, sebelum upacara peringatan detik-detik proklamasi dimulai.

"Prosesnya adalah penaikan bendera tetap kami lakukan."

"Kami memutuskan di Istana sangat minimalis, artinya pengibar bendera dari Paskribraka hanya 3 orang, ditambah mungkin cadangan."

"Pasukan yang ada selama ini, tahun lalu cukup penuh di lapangan Istana, maka (tahun ini) setiap perwakilan matra itu hanya ada 5 orang," ungkapnya.

Terkait undangan, Kasetpres menjelaskan meski secara fisik tidak mengundang, tetapi masyarakat bisa mengikuti acara di Istana secara virtual.

Demikian juga dengan para pejabat dan undangan VVIP yang boleh hadir melalui konferensi video.

"Tahun lalu kami mengundang masyarakat di Istana bisa hadir secara fisik."

"Tahun ini kami siapkan undangan bagi masyarakat sebanyak 17.845 undangan untuk seluruh warga yang ingin menyaksikan langsung dari media elektronik," paparnya.

Kemeriahan HUT ke-75 RI juga akan ditambah dengan adanya lomba-lomba yang telah disiapkan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Komunikasi dan Informatika, dan Kementerian BUMN.

Kasetpres berharap, kondisi pandemi Covid-19 tidak lantas menjadi hambatan untuk berkreasi.

"Jadi nuansa ini kita berkreasi, bukan menjadi hambatan kondisi new normal ini, tetapi marilah kita kreatif untuk menghadapi ini semua."

"Ini kan tidak bisa kita tolak, tetapi harus kita hadapi, tentunya dengan semangat kita, dengan IT yang ada."

"Jadi kami tetap melaksanakan upacara di Istana dan undangan yang hadir secara fisik di Istana sangat sangat terbatas," bebernya.

Presiden Jokowi mengenakan busana adat suku Sabu, Nusa Tenggara Timur (NTT) saat tiba di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (14/8/2020) pagi. (YouTube@ DPR RI)

Berikut ini rangkaian acara HUT ke-75 RI:

Kamis 13 Agustus 2020

Pukul 13.00: Upacara Penganugerahan Tanda Kehormatan di RI lstana Negara

Jumat 14 Agustus 2020

Pukul 08.30: Pidato Presiden pada Sidang Tahunan MPR RI Tahun 2020.

Pukul 10.20: Pidato Kenegaraan Presiden dalam rangka HUT Ke-75 Kemerdekaan RI Tahun 2020 pada Sidang Bersama DPR dan DPD.

Pukul 14.00: Pidato Presiden dalam rangka Penyampaian Pengantar/Keterangan Pemerintah atas RUU tentang APBN Tahun Anggaran 2021 beserta Nota Keuangan dan Dokumen Pendukungnya
pada Rapat Paripurna Pembukaan Masa Sidang I DPR Tahun Sidang 2020-2021.

Tiga kegiatan ini digelar di Ruang Rapat Paripurna, Gedung Nusantara MPR, DPR, DPD.

Minggu 16 Agustus 2020

Pukul 24.00: Upacara Apel Kehormatan dan Renungan Suci 16 Agustus di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata.

Senin 17 Agustus 2020

Pukul 10.00: Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi 17 Agustus Kemerdekaan RI di Halaman lstana Merdeka.

Pukul 17.00: Upacara Penurunan Bendera Sang Merah Putih di Halaman lstana Merdeka.

Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata Halaman lstana Merdeka. (CC)

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Jokowi Berbusana Adat Suku Sabu NTT di Sidang Tahunan MPR 2020, Maruf Amin Pakai Jas, https://wartakota.tribunnews.com/2020/08/14/jokowi-berbusana-adat-suku-sabu-ntt-di-sidang-tahunan-mpr-2020-maruf-amin-pakai-jas?page=all.

Editor: Yaspen Martinus

Presiden Jokowi mengenakan busana adat suku Sabu, Nusa Tenggara Timur (NTT) saat tiba di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (14/8/2020) pagi. (YouTube@ DPR RI)

Berita Terkini