Harapan Terhadap Kehadiran Kopdit Swasti Sari di Kuanfatu, TTS

Penulis: Yeni Rachmawati
Editor: Hermina Pello
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

GM KSP Kopdit Swasti Sari dan Camat Kuanfatu, Cornelis Metkoni menggunting pita meresmikan Kantor Kas Kopdit Swasti Sari Cabang Soe, Sabtu (30/5/2020).

POS-KUPANG.COM | KUPANGĀ  - Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Kopdit Swasti Sari Kupang kembali melebarkan sayapnya dengan meresmikan Kantor Kas Kuanfatu Cabang So'E di Desa Kuanfatu.

Peresmian dilakukan oleh Camat Kuanfatu, Cornelis Metkono, dihadiri pula Kapolsek Kuanfatu, Nikanor Suku; anggota DPRD TTS Dapil Kuanfatu, Maksi Lian; Kepala Desa, Advenci Y A Kase, tokoh agama dan anggota Kopdit Swasti Sari di wilayah Kecamatan Kuanfatu Kabupaten TTS pada Sabtu (30/5)..
Dalam sambutannya Camat Kuanfatu, Cornelis menyampaikan terima kasih kepada KSP Kopdit Swasti Sari yang mau datang di Desa Kuanfatu dengan membuka kantor kas untuk membuat pelayanan anggota dan masyarakat di wilayah ini.

"Kami mau Kopdit Swasti Sari betul-betul hadir untuk membuat pelayanan yang benar. Keberpihakan kepada anggota, bunga pinjaman yang murah, bunga simpanan harus lebih besar dan menguntungkan para anggota yang menyimpan. Kami tidak ragu-ragu lagi dengan KSP Kopdit Swasti Sari karena kami sudah tahu Kopdit Swasti Sari sudah ada dimana-mana baik di Provinsi NTT dan Bali. Bahkan di Kabupaten TTS sendiri sudah tujuh kantor yaitu kantor cabang di Kota So'e, kantor-kantor kas di Oenlasi, Kapan, Panite, Kolbano, Niki-Niku dan Kuanfatu," katanya melalui GM KSP Kopdit Swasti Sari, Yohanes Sason Helan, Senin (1/6).

Daerah Kuanfatu memiliki komoditi-komoditi unggulan seperti kemiri, sirih, pinang, jeruk, kelapa dan lain-lain.

Yohanes mengatakan KSP Kopdit Swasti Sari hadir, tidak hanya menyimpan dan memberi pinjaman uang tetapi mengajarkan anggota dan masyarakat tentang penggunaan uang yang tepat sasaran.

"Jangan boros dengan pesta-pesta ubah mindset ke sektor rill dan usaha-usaha produktif. Jangan tertipu dengan koperasi-koperasi harian yang memberi pinjaman bunga mencapai 20 sampai dengan 25 persen per bulan. Hati-hati dengan koperasi-koperasi semacam ini, apalagi nama koperasi tetapi berkedok investasi bodong," tuturnya.

Ia berpesan kepada kepala desa, Kapolsek, camat, tokoh agama, anggota dewan dan anggota Kopdit Swasti Sari, jangan lukai pohon Kopdit Swasti Sari, yang sudah berumur mencapai 33 tahun, anggota mencapai 100 ribu dan aset mencapai Rp 1 triliun ini.

"Ini uang milik orang-orang tidak berdosa, raja-raja dan ratu-ratu yang tidak pakai sandal, pakai sarung dan makan sirih pinang," tuturnya.

Kata Yohanes, anggota di Cabang So'e sudah mencapai 3 ribu dengan asset mencapai Rp 26 miliar. Sedangkan di Kuanfatu anggota mencapai 300 dan aset mencapai Rp 1 miliar.

Peresmian Kantor Kas Kuanfatu menjadi yang pertama di tahun buku 2020, dari 30-an kantor kas yang direncanakan ditiap-tiap cabang Kopdit Swasti Sari.

"Sebenarnya sudah ada yang diresmikan penggunaan tetapi terhambat penundaan karena pandemi Covid-19. Apabila kondisi Juni sudah aman dan protokoler pemerintah sudah mengijinkan kami akan meresmikan 12 kantor kas yang tersebar di cabang-cabang. Walaupun pandemi Covid-19 yang sangat dahsyat mengguncang dunia, 90 persen lebih masih datang dan memenuhi kewajiban mereka sangat-sangat mencintai KSP Kopdit Swasti Sari, terimakasih banyak-banyak anggota yang sangat peduli, Tuhan memberkati dan bersama selalu," katanya.(Laporan reporter POS-KUPANG.COM, Yeni Rachmawati)

Berita Terkini