Baca tanpa iklan
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan
POS-KUPANG.COM | BAJAWA --Covid -19 merupakan virus yang mudah menyerang siapa saja khususnya masyarakat dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Saat ini upaya yang dilakuakn oleh pihak pemerintah selain menganjurkan pysical distancing atau jaga jarak, peyemprotan cairan disinfektan dinilai sangat efektif dalam memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19.
Orang Muda Katolik (OMK) Paroki A
Santu Fransiskus dan Santa Klara Aimere di Kabupaten Ngada membantu pemerintah kabupaten Ngada dengan melakukan penyemprotan cairan disinfektan di Pasar mingguan Aimere demi menekan penyebaran Covid-19.
• Tersangka Kasus Dugaan Suap, Mantan Kalapas Sukamiskin 2016-2018 Deddy Handoko Belum Ditahan, Info
Pasar mingguan Aimere yang beroperasi setiap hari Jumat dan terletak di perbatasan kabupaten Ngada dan kabupaten Manggarai Timur, selalu dipadati oleh para penjual dan pembeli dari kedua kabupaten tersebut.
Interaksi antar masyarakat yang melakukan transaksi jual beli sangat rentan terhadap serangan bahaya Covid -19.
Ketua OMK Paroki Santu Fransiskus dan Santa Klara Aimere, Yohanes Gheme, mengatakan, kegiatan didampingi oleh satgas penanganan Cvid-19 kecamatan Aimere.
• Presiden Jokowi Minta Bantuan Amerika Pengadaan Ventilator, Harga Pemasangan 1 Ventilator Rp 1 M
Sejumlah OMK melakukan penyemprotan di lapak jualan dan pertokoan yang ada di kompleks pasar Aimere.
"Selain lapak para pedagang, penyemprotan juga di fokuskan pada dinding dan tangga bangunan serta tempat duduk bagi para penjual. Hal ini dilakukan demi memastikan kenyaman serta keselamatan masyarakat yang melakukan aktifitas ekonomi di pasar mingguan Aimere bebas dari Covid-19," ungkap Yohanes, kepada POS-KUPANG.COM, Sabtu (25/4/2020).
Ia menuturkan aksi penyemprotan cairan disinfektan di pasar Aimere, merupakan bentuk kepedulian mereka terhadap keselamatan masyarakat yang melakukan aktifitas di pasar dari bahaya serangan Covid-19.
Dirinya juga berharap agar masyarakat lebih aktif dalam mencegah penyebaran covid sembilan dengan cara penerapan hidup sehat dan menjaga kebersihan lingkungan.