BBM Langka

Jelang Natal, Bensin dan Pertalite Langka Ibukota

Penulis: Ryan Nong
Editor: Rosalina Woso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Antrean kendaraan di SPBU Naikoten 1 Kupang, Senin (23/12/2019) siang.

Jelang Natal, Bensin dan Pertalite Langka Ibukota 

POS-KUPANG.COM | KUPANG -- Senin siang yang terik, Andre Mirong (20) mendorong sepeda motor Beat putih melalui jalan Durian menuju SPBU Naikoten 1. Motornya kehabisan bensin saat ia melintasi jalan Moto Ain yang berada di daerah Kantor Lurah Naikoten. 

Di sepanjang jalan, tempat tempat pengecer bensin yang biasanya menyediakan bensin, hanya menyisakan botol-botol kosong. 

Setibanya disana, ternyata antrian sepeda motor telah sampai ke jalan raya. Ia lalu ikut masuk dalam antrian untuk mendapatkan bahan bakar. 

Beberapa meter dari stasiun pengisian, petugas telah memasang papan yang bertuliskan "Bensin Pertalite Habis".

Sejak Senin (23/12/2019) pagi, beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kupang tampak ramai oleh antrian kendaraan, baik sepeda motor maupun aneka mobil. 

Sebut saja Hendrik, seorang petugas di SPBU Naikoten 1 mengatakan di tempat itu hanya tersisa Pertamax. Sementara Bensin dan Pertalite telah habis sejak dua hari lalu. 

Manajer SPBU Naikoten Yanto Dicky pun tampak mengawasi aktivitas pengisian bahan bakar di tempat itu. Sesekali ia berdiri di lokasi pengisian bahan bakar untuk mobil, terapi kali lain ia memantau pengisian Pertamax ke sepeda motor yang ikut dalam antrian. 

"Bensin habis sudah dua hari karena kapal minyak belum masuk," katanya kepada POS-KUPANG.COM. 

Katanya, berdasarkan informasi yang diperoleh, kapal akan tiba siang ini dan proses pembongkaran bahan bakar dari kapal akan dimulai sekira pukul 18.00 Wita. 

Sementara itu, Hendrik Keyn (46) memilih bertahan di depan SPBU Kelapa Lima. Saat tiba di tempat itu untuk mengisi bahan bakar untuk sepeda motornya, ternyata stok Bensin di tempat itu telah habis sejak menjelang siang. 

Selain dirinya, lebih dari belasan orang juga bertahan dengan sepeda motornya di dalam lokasi SPBU. Ada pula beberapa mobil pribadi dan Taxi yang diparkir di sana. 

Mat Halil (38) mengaku stok bensin di kiosnya habis sejak Minggu. Banyak pembeli yang tidak ia layani karena ia belum mengambil bensin di SPBU. 

"Di sini habis dari kemarin (Minggu). Banyak yang tanya, tetapi mau bagaimana? Kita belum ambil, katanya bensin kosong," ujar pengecer bensin yang sering disapa Paman ini. 

Di kotak kayu tempat botol bensin biasa ia pajang telah melompong, semua botol telah ia "amankan" dalam kios yang terletak di Jalan Timor Raya. 

Move On Dari Citra Kirana, Ali Syakieb Dikabarkan Dekat dengan Margin Wieheerm, Intip Fotonya

Premium dan Pertealite Kosong, Pertamax Laris Manis

"Semoga besok stok bensin sudah ada, kalau tidak bagaimana kita mau jalan dan pergi ibadat," ungkap salah satu pemotor yang berdiri di depan SPBU Oeba, Senin sore. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Nong) 

Berita Terkini