Indonesia Open 2019

Marcus/Kevin Menang atas Ahsan/Hendra di Indonesia Open 2019

Editor: Agustinus Sape
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, saat bertanding melawan wakil India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, pada babak kedua Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Jakarta.

Marcus/Kevin Menang atas Ahsan/Hendra di Indonesia Open 2019

POS-KUPANG.COM - Hasil Indonesia Open 2019 menunjukkan keberhasilan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya, Minggu (21/7/2019).

Hasil Indonesia Open 2019 menyajikan hasil pertarungan dua wakil Indonesia di babak final

Seperti dilaporkan BolaStylo, hasil Indonesia Open 2019 menyuguhkan pertarungan sengit antara dua ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya kontra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Hasil Indonesia Open 2019 menunjukkan pemenang dari laga tersebut adalah Marcus/Kevin.

Bertarung di Istora Senayan, Jakarta, Marcus/Kevin berhasil menaklukkan seniornya, Ahsan/Hendra.

Ganda berjuluk Minnions itu berhasil menaklukkan Ahsan/Hendra sejak gim pertama.

Marcus/Kevin merebut gim pertama dengan skor ketat 21-19.

Memasuki gim kedua, Marcus/Kevin berhasil kembali mendominasi.

Duo ganda putra Indonesia itu berhasil menang dengan skor total 21-19, 21-16.

Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, saat bertanding melawan wakil India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, pada babak kedua Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Jakarta. (FERI SETIAWAN/BOLASPORT.COM)

Hasil itu membuat Marcus/Kevin berhasil mempertahankan gelar juara Indonesia Open 2019 yang diperolehnya pada 2018 silam.

Sementara itu, Ahsan/Hendra harus puas berada di posisi runner-up kali ini.

Sebelum memenangi Indonesia Open 2019, Marcus/Kevin sempat membuat heboh lewat aksinya ketika berduel dengan wakil China, Li Junhui/Liu Yuchen karena terlibat sebuah insiden.

Insiden Marcus/Kevin Cekcok dengan Wakil China

Insiden tersebut terjadi di interval gim kedua pada babak semifinal menghadapi wakil China, Li Junhui/Liu Yuchen.

Saat skor 10-7, ada sebuah insiden permintaan challenge dari wakil China yang tak dituruti oleh umpire.

Dalam momen itu, serangan Marcus/Kevin diduga keluar oleh wakil China, padahal umpire sudah memutuskan poin untuk Marcus/Kevin.

Li/Liu pun kemudian meminta challenge ke umpire.

Namun, karena sudah jeda terlalu lama, permintaan itu tak dituruti.

Sang umpire terus berteriak "its too late" atau itu sudah terlambat.

Tak terima dengan keputusan umpire, Liu Yuchen dan pelatih China terlihat protes di depan umpire.

Kevin yang melihat hal tersebut ikut datang dan tampak beradu argumen dengan wakil China dan pelatih China.

Umpire sampai memanggil Kevin sembari menjelaskan ke wakil China jika permintaan mereka sudah terlalu telat.

Usai beberapa kali diperingatkan umpire untuk mundur, Kevin akhirnya mundur ke tempatnya usai didatangi pelatihnya, Herry Iman Piengardi dan ditarik mundur.

Sumber: bolastylo.bolasport.com

Berita Terkini