9 Tanda Pasangan Telah Membohongi Kamu, Nomor 3 dan 4 Paling Sering Terjadi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ilustrasi bohong

9 tanda pasangan telah membohongi kamu, nomor 3 dan 4 paling sering terjadi.

POS-KUPANG.COM - 9 tanda pasangan telah membohongi kamu, nomor 3 dan 4 paling sering terjadi.

Awas! Kalau Sang Kekasih Menunjukkan 9 Tanda Ini, Berarti Dia Sedang Berbohong Padamu

Ingat baik-baik ya, Bela, sembilan tanda di atas. Jangan lupa juga untuk selalu mendengarkan kata hatimu.

Biasanya kamu pasti sudah punya sinyal sendiri, kok, untuk mendeteksi kebohongannya.

Kamu pernah memergoki pasanganmu berbohong padamu? Ceritakan dong pada Popbela di bagian komentar! 

Seumur hidupnya, orang pasti pernah berbohong paling tidak satu kali. Bahkan ketika kamu sedang menjalin hubungan dengan orang yang kamu sayangi, kebohongan masih mungkin terjadi di antara kalian.

Jadi kamu sendiri pun pasti pernah bertanya-tanya, apakah pacarmu pernah berbohong padamu.

Tapi tenang saja. Kalau kamu memerhatikan baik-baik sembilan tanda di bawah ini, kamu bisa kok melihat apakah dia jujur atau bohong padamu. 

1. Berbicara dengan kaku

Kalau gaya bicaranya berubah jadi formal, ini berarti dia sudah mulai sadar bahwa dia terpaksa bohong padamu.

Dia tahu itu salah, tapi tetap lanjut berbohong.

Gaya bicara yang kaku ini adalah salah satu cara baginya untuk menjauhkan diri dari kebenaran yang sesungguhnya terjadi. 

2. Perubahan intonasi bicara

Kamu pasti tahu kan nada bicaranya yang normal? Nah, kalau tiba-tiba nada suaranya berubah jadi rendah atau tinggi, pasti dia mulai salah tingkah, Bela. Besar kemungkinannya dia menyembunyikan sesuatu darimu. 

3. Tidak langsung menjawab

Kalau memang jujur, seharusnya dia tidak membutuhkan waktu yang lama untuk menjawabmu,

baik secara lisan maupun tertulis lewat chatting. Hmm, bisa jadi dia sedang memikirkan jawaban apa yang masuk akal, nih. 

4. Berkelit ketika ditanya
Pada dasarnya, tak ada orang yang senang berbohong.

Pikiran bawah sadar manusia sebenarnya tidak suka harus berdusta. Jadi, dia sengaja bertele-tele dan tidak langsung menjawab pertanyaanmu. 

5. Mengganti topik pembicaraan

Jika kebohongannya sudah parah dan dia tahu akan tertangkap basah olehmu, biasanya laki-laki lebih memilih untuk mengganti pembicaraan.

Misalnya saat kamu bertanya kenapa kamu tidak memberi kabar seharian dan dia justru balik bertanya tentang kegiatanmu seharian tersebut. 

6. Terlalu banyak memberi informasi

Orang yang sedang berbohong akan berjuang setengah mati supaya kebohongannya dipercaya.

Maka dia akan menambah-nambahkan fakta dan detail yang sebenarnya tidak begitu relevan dengan ceritanya.

Biasanya dia akan langsung kebakaran jenggot kalau kamu menyergapnya dan bertanya, "Lalu apa hubungannya?" 

7. Bahasa tubuh yang tidak sesuai

Saat dia sedang bercerita, coba perhatikan bahasa tubuhnya.

Kalau dia sedang menceritakan pengalamannya yang menegangkan tapi dia agak menahan senyum, pasti ada sesuatu yang ia sembunyikan.

Memang sih belum tentu dia benar-benar berbohong, tapi ada yang sengaja dia tutup-tutupi darimu. 

8. Menolak topik pembicaraan tertentu

Yang ini beda dengan mengalihkan pembicaraan. Dia akan terang-terangan protes ketika kamu membicarakan topik tertentu.

"Kamu ngapain tanya-tanya soal itu, nggak penting," atau "Sudah deh, tak usah dibahas lagi masalah itu," adalah kata-kata yang akan meluncur keluar dari mulutnya. 

9. Terlalu banyak meyakinkan kamu

Kamu justru harus berhati-hati kalau dia terlalu banyak bilang, "Beneran deh," dan "Serius".

Dia sedang berusaha meyakinkanmu karena sebenarnya dia sendiri tidak yakin dengan kebohongannya.  

Ingat baik-baik ya, Bela, sembilan tanda di atas. Jangan lupa juga untuk selalu mendengarkan kata hatimu.

Biasanya kamu pastPersaingan dalam dunia kerja seringkali dipandang tidak sehat bagi sebagian orang.

Menggunakan segala cara untuk dapat mengungguli pesaing pun sering dilakukan.

Tidak sedikit yang kemudian berbohong demi memuluskan rencana mereka. (*)

* Pakar Bahasa Tubuh Ungkap Kebohongan Seseorang

Judi James, seorang pakar bahasa tubuh, mengungkapkan sinyal tubuh yang menjadi tanda bahwa seseorang sedang berbohong.

"Seorang pembohong yang buruk akan bekeringat dan memperlihatkan bahasa tubuh cemas saat menutupi kebenaran atau kelemahan diri. Sementara itu, pembohong yang pintar dan terlatih memperlihatkan sikap tenang dan percaya diri,” ucap James.

Berikut ini adalah enam pertanda kebohongan yang ditulis oleh James.

1. Banyak jeda saat berbicara

Berbohong akan mengirimkan proses yang kompleks pada tubuh dan otak.

Otak akan berpikir mengenai kebohongan yang akan diucapkan sehingga menciptakan reaksi tubuh yang kontradiktif.

Orang yang berbohong akan selalu bicara dengan jeda yang panjang.

Selain itu, orang yang sedang berbohong akan bertanya dengan cara yang defensif.

2. Gerakan mata

Mata manusia tidak akan bisa berbohong meski otak berupaya keras untuk menyembunyikan kebenaran.

Mata yang selalu mengarah ke kiri itu berarti otak sedang mengingat kembali sebuah memori.

Sedangkan, mata yang mengarah ke kanan sewaktu berbicara sedang berpikir hal-hal yang kreatif.

Orang yang sedang berbohong akan menghindari kontak mata dengan lawan bicara, seperti, menatap ke bawah dan mata bergerak-gerak ke kanan kiri.

3. Helaan nafas

Menutupi kebenaran dengan menciptakan respon instan pada banyak orang.

Yang berarti, mekanisme tubuh untuk melawan dan menjauh menjadi aktif.

Ciri-ciri orang yang sedang berbohong adalah mulut akan mongering, berkeringat, detak jantung berpacu cepat, dan tarikan nafas lebih pendek.

4. Terlalu banyak penjelasan

Pembohong akan mengompensasi tindakannya dengan cara penjelasan yang berlebihan demi memperoleh rasa percaya dari lawan bicaranya.

Orang berbohong sangat memperhatikan lawan bicara apakah termakan dengan kebohongan yang dilakukannya.

Dan alhasil, orang yang sedang berbohong jadi jarang berkedip.

5. Keinginan menyembunyikan wajah

Orang yang sedang berbohong akan mengalami tekanan dari dalam tubuh untuk menyembunyikan wajahnya.

Kondisi tersebut akhirnya berujung pada gestur, seperti sering menutup mulut dan menyentuh hidung saat berbicara atau sesudah berbicara.

6. Mikro gestur

Orang yang sudah pandai berbohong akan tahu dan sudah menguasai tanda-tanda yang di atas.

Orang yang berbohong akan mengatur bahasa tubuh dengan memerintah otak untuk tidak melakukan hal-hal yang bisa mengagalkan kebohongan.

Namun, satu persoalan yang tidak bisa mereka kendalikan adalah reaksi tubuh usai melakukan kebohongan.

Tanda kebohongan yang terpancar dari tubuh adalah condong ke depan dan mata yang berputar cepat setelah berbohong. (*)

Berita Terkini