Rumah Roboh Dihajar Puting Beliung di Desa Persiapan Laiwanggi-Sumba Timur

Penulis: Robert Ropo
Editor: Alfred Dama
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rumah milik Kalamaba Ndolu Meha (45) rusak diterpa diterjang angin kencang, Kamis (24/1/2019).

POS KUPANG.COM, WAINGAPU -- Hujan deras disertai puting beliung memporak- porandakan rumah milik Kalamaba Ndolu Meha (45) di Desa Persiapan Laiwanggi, Kecamatan Pinupahar, Kabupaten Sumba Timur, Kamis (24/1/2019).

Atap rumah terhempas dan terpisah dari bangunan utama, sementara dinding rumah roboh.

Kapolres Sumba Timur, AKBP Victor MT Silalahi, S.H, M.H, membagikan informasi ini melalui grup Forum PRB Sumba Timur, Minggu (27/1/2019).

Victor menjelaskan, pada Kamis (24/1/2019), terjadi hujan lebat disertai angin kencang di Desa Persiapan Laiwanggi, Kecamatan Pinupahar. Sekitar pukul 15.30 Wita, rumah milik Kalamaba Ndolu Meha rusak berat diterjang angin. Atap rumah rusak berat bahkan terlepas dari rumah utama.

Sementara dinding rumah setengah tembok bermaterial bambu dan tembok semen itu rusak berat, sebagiannya roboh.

Victor mengakui kerusakan rumah tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. Namun Kalamaba Ndolu Meha menderita kerugian material mencapai Rp 15.000.000.

Belum Ada Laporan
Pemerintah Kabupaten Sumba Timur melalui BPBD setempat belum memberikan bantuan darurat atau emergency maupun bantuan material berupa bahan bangunan kepada Kalamaba Ndolu Meha (45).

Sampai saat ini belum ada laporan resmi dari Pemerintah Desa Persiapan Laiwanggi, Kecamatan Pinupahar terkait kerusakan rumah milik Kalamaba Ndolu Meha.

"Kita belum bisa berikan bantuan karena belum ada laporan dari Pemdes setempat," kata Kepala
Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sumba Timur, Simon Petrus.

Simon mengatakan, jika sudah ada laporan, pihaknya siap memberikan bantuan baik bantuan emergency maupun bantuan material bahan bangunan. Sebab laporan resmi bencana dari desa tersebut sebagai acuan dasar tim teknis BPBD Sumba Timur melakukan verifikasi kerusakan itu.

"Laporan itu sebagai acuan tim teknis melakukan verfikasi kerusakan dan memberikan bantuan," tutur Simon.

Simon meminta kepada pihak pemdes untuk secepatnya memberikan laporan bencana tersebut. (rob)

Berita Terkini