Berita NTT Terkini

Bermodalkan Uang Sirih Pinang, Anita Rekrut Dua Calon TKW di Bawah Umur Asal Malaka

Penulis: Laus Markus Goti
Editor: Kanis Jehola
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MH dan AK calon TKW di bawah umur asal Kabupaten Malaka, NTT di Pos Satgasnaker Bandara El Tari Kupang, Minggu (4/11/2018).

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Laus Markus Goti

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Bermodalkan uang sirih pinang, Anita Snae berhasil merekrut secara ilegal dua calon TKW asal Malaka.

Anita merekrut MH dan AK. Keduanya diketahui masih di bawah umur. Kepada orang tua MH dan AK, Anita menyerahkan uang sebesar Rp 2 juta, masing-masing ayah dan ibu mendapat jatah Rp 500 ribu.

Saat diinterogarasi oleh Satgaspam Bandara, Anita mengaku dirinya mendapat telepon dari Asti Bani, seorang pekerja rumah tangga di Jakarta yang kemudian memperkenalkan Anita dengan seorang majikan yang bernama Silvia Wijaya.

Baca: Pintu Ruangan Ujian Dibuka, Begini Pesan Bupati Malaka Kepada Peserta CPNS

Selvia lalu meminta Anita merekrut dua TKW untuk bekerja sebagai PRT di rumahnya. Untuk memuluskan rencananya tersebut, Selvia mengirim uang sebesar Rp 2 juta kepada Anita.

Rencananya MH dan AK akan berangkat ke Jakarta pesawat pada hari ini Minggu (4/11/2018) menggunakan pesawat Batik Air ID 6145.

Baca: Kades Colol, Manggarai Timur Keluhkan Jalan ke Desanya, Begini Kondisinya

Namun keberangkatan MH dan AK berhasil di gagalkan oleh Satgaspam Bandara El Tari Kupang.

Volkes Nanis, S.H, MH saat dihubungi POS-KUPANG.COM menjelaskan MH dan AK beserta perekrut Anita di cekal di pintu Cek In Bandara El tari sekitar pukul 06.50 WITA.

Volkes menjelaskan biaya keberangkatan MH dan AK di tangung oleh Silvia Wijaya (calon majikan).

Berdasarkan pengakuan Anita, kata Volkes, di ketahui Anita baru pertama kali merekrut TKW secara ilegal.

Usai diintrogasi oleh Satgaspam ketiganya di serahkan kepada Satgasnaker untuk mendapat pembinaan lebih lanjut sebelum dipulangkan ke kampung halaman masing-masing. (*)

Berita Terkini