Berita Rekrutmen CPNS 2018

Tak Temukan Formasi CPNS 2018 untuk Wilayah NTT, Begini Kata BKN, Simak Kuota Kabupaten/Kota se NTT

Editor: Bebet I Hidayat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tak Temukan Formasi CPNS 2018 untuk Wilayah NTT, Begini Kata BKN, Simak Kuota Bagi Kabupaten/Kota se NTT.

Tak Temukan Formasi CPNS 2018 untuk Wilayah NTT, Begini Kata BKN, Simak Kuota Bagi Kabupaten/Kota se NTT.

POS-KUPANG.COM - Link sscn.bkn.go.id sebagai situs resmi Pendaftaran CPNS 2018 telah dibuka. Namun, isinya berupa formasi CPNS 2018 dan berbagai info termasuk syarat serta cara mendaftar.

Sampai saat ini, rupanya masih ada kementerian dan instansi pemerintah daerah yang belum memasukkan persyaratan dan formasi CPNS di website sscn.bkn.go.id.

Praktis, Badan Kepegawaian Negara (BKN) 'mengancam' akan meninggalkan kementerian dan lembaga serta pemda yang telat memasukan persyaratan dan formasi CPNS di link sscn.bkn.go.id.

"Kalau terlambat bisa jadi kita tinggal," ujar Kabiro Humas BKN Mohammad Ridwan di Gedung BKN, Jakarta Timur, Kamis (20/9/2018).

NTT Kebagian 3 Formasi CPNS Kemendikbud RI 2018, Apa Saja? Cek Segera di sscn.bkn.go.id

Mau Daftar CPNS 2018 Tapi Masih Bingung? Simak Alur Pendaftaran CPNS 2018, Biar Lolos Seleksi!

Hingga saat ini BKN masih memberikan keringanan kepada instansi yang telat untuk memasukan persyaratan dan formasi CPNSnya sebelum tanggal 26 September 2018.

"Tapi kita coba dulu kan masih ada waktu enam hari lagi ya sebelum tanggal 26 September," ujar Ridwan.

Ridwan pun enggan berspekulasi terkait sanksi apa yang akan diberikan BKN kepada instansi yang telat menyetor persyaratan dan formasi CPNSnya.

"Saat ini belum ada kira-kira tindakannya akan bagaimana. Prinsipnya semua jalan terus sampai kemudian katakanlah akhir jelang tanggal 26 (September) tinggal berapa nanti akan dilakukan keputusan manajemen yang sama sekali saya belum tahu," ujar Ridwan.

Menurut data BKN, tercatat hingga hari ini baru sebanyak 29 dari 72 kementerian dan lembaga serta 43 dari 525 pemda yang sudah memberikan persyaratan dan formasinya di website cssn.bkn.go.id.

Sulit Temukan Formasi dan Instansi di SSCN

Badan Kepegawaian Negara (BKN) telah mengumumkan mulai bisa diaksesnya portal pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018, sscn.bkn.go.id sejak Rabu (19/9/2018) siang.

Bisa diaksesnya portal sscn.bkn.go.id tahap pertama kali ini hanya untuk memberikan informasi terkait formasi, instansi, jabatan, serta persyaratan yang membuka lowongan CPNS 2018.

Sejak pertama kali dibuka, portal Sistem Seleksi CPNS Nasional (SSCN) sempat mengalami down.

Banyak calon pelamar yang mengeluhkan susahnya memuat laman.

Tak sekadar itu, meski portal sscn.bkn.go.id mulai bisa diakses, beberapa calon peserta masih menemukan kesulitan untuk mencari daftar instansi yang mereka cari.

Menjawab kebutuhan ini, BKN melalui Twitter resminya @BKNgoid pun memberikan beberapa solusinya.

"Selamat Pagi #SobatBKN, mimin ingatkan lagi apabila mencari formasi sesuai Instansi Pusat/Daerah yang diinginkan namun tidak ditemukan. Berarti Instansi tersebut belum menginput data di website SSCN. Silahkan mencoba secara berkala
#2019JadiASN," tulis BKN.

Keterangan ini menjawab kebutuhan peserta ketika kesulitan mencari instansi dan formasi di daerah yang ia tuju, tetapi tidak menemukannya.

Ketika menemui kendala ini, peserta diimbau untuk langsung menuju ke website instansi masing-masing.

Kemudian, jika calon peserta masih menemui beberapa masalah yang hendak ditanyakan, BKN pun memberikan saran untuk mengunjungi kolom Frequently Asked Question (FAQ) di website sscn.bkn.go.id.

Lalu, jika calon pelamar ingin mendownload rincian persyaratan, namun data yang diinginkan tidak keluar, maka bis amengunjungi website masing-masing instansi.

"Lalu apabila #SobatBKN ingin mendownload rincian persyaratan namun data yang diinginkan tidak keluar. #SobatBKN dapat mengunjungi website instansi yang dimaksud, karena setiap Instansi diharuskan untuk menginformsikan di website masing-masing," tambah BKN.

Sementara itu, untuk pendaftaran CPNS 2018 baru dapat dilakukan pada tanggal 26 September 2018 mendatang.

"#SobatBKN, sesuai informasi yg telah disampaikan bahwa tgl 19-9-18 web SSCN dapat diakses. Dlm web SSCN terdapat formasi & persyaratan dr setiap Instansi K/L/D.
Terkait Pendaftaran CPNS 2018 akan dimulai pada tgl 26-9-18, sesuai Surat Ka.BKN," tulis BKN melalui Twitternya, @BKNgoid, Selasa (18/9/2018).

Pernyataan ini pun diperkuat oleh keterangan tertulis yang disampaikan langsung oleh Kepala BKN, Bima Haria Wibisana di surat berikut ini https://drive.google.com/file/d/1gWIx1KdBcW_jI5mdA-LF4a-6nQT0072G/view.

Hingga hari ini, Kamis (20/9/2018), sscn.bkn.go.id masih bisa diakses secara lancar.

Tentu saja, banyak calon peserta yang mulai mencari formasi hingga jabatan apa saja yang dibutuhkan untuk mendaftar CPNS 2018.

Kuota CPNS 2018 Wilayah NTT

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) memastikan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2018 di seluruh Indonesia, termasuk Nusa Tenggara Timur.

Total formasi untuk NTT sebanyak 5.175 CPNS.

Formasi terbanyak diperoleh Pemprov NTT dengan 587 CPNS, disusul Kabupaten Malaka dan Kupang masing-masing 500 CPNS dan 333 CPNS.

Kabupaten yang paling sedikit merekrut CPNS adalah Manggarai Timur, dengan 73 formasi.

Sementara untuk Kabupaten Ngada masih belum ada informasi tentang formasi CPNS 2018 ini.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi NTT, Mulu Blasius, SE, CES membenarkan Pemprov NTT mendapat jatah formasi CPNS sebanyak 587 orang.

Formasi ini berdasarkan rujukan PermenPAN-RB Nomor 30/2018 tentang Formasi CPNSD.

"Dari total itu, hampir 80 persen adalah tenaga pendidik atau guru dan sisanya adalah tenaga kesehatan dan tenaga teknis lainnya," kata Blasius saat dikonfirmasi Rabu (12/9/2018) siang.

Tentang formasi tenaga pendidik dan kesehatan yang dominan, Blasius menjelaskan, hal itu sesuai kondisi nasional, yakni pemerintah pusat masih prioritaskan tenaga kesehatan dan pendidikan.

Mengenai formasi CPNS untuk kabupaten/kota di NTT, Blasius mengatakan, secara otonom diatur masing-masing daerah. Ia membantah informasi yang menyatakan ada daerah yang tidak mendapat jatah formasi CPNS.

"Tahun ini semua daerah dapat jatah," tandas Blasius sembari menambahkan pembukaan seleksi CPNS secara nasional dimulai 19 September 2018.

Plt Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Kota Kupang, Ade Manafe mengakui kuota CPNS untuk Kota Kupang sudah ada namun enggan menyebutnya.

Ade Manafe beralasan menunggu kedatangan Walikota Kupang, Jefri Riwu Kore dari luar negeri.Ia hanya mengungkapkan bahwa Pemkot Kupang mengusulkan formasi sebanyak 500 CPNS.

"50 persen usulan itu akan dipertimbangkan. Jadi jika seperti itu, kemungkinan yang akan diterima adalah 200 lebih CPNS," katanya.

Ade Manafe memastikan, pembukaan CPNS dilakukan tanggal 19 September nanti.

Pemerintah Kabupaten Kupang mendapat kuota 249 CPNS. Dari jumlah tersebut, formasinya lebih lebih diutamakan guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknis dengan kualifikasi sarjana.

Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kupang, Joni Nomseo menjelaskan, pihaknya baru saja menerima surat dari BKN terkait rapat bersama di Jakarta.

Dalam surat dari BKN itu tercantum kuota yang diberikan sebanyak 249 CPNS.

Pemkab Timor Tengah Selatan (TTS) mendapat kuota sebanyak 385 CPNS.

Rinciannya, 232 formasi guru, 120 formasi tenaga kesehatan, 30 formasi umum dan teknis lainnya dan 3 formasi untuk K2.

Sekda TTS, Marthen Selan mengatakan, untuk persyaratan pelamar, salah satu syaratnya adalah IPK minimal harus 2,9. Pelamar juga harus berasal dari universitas yang sudah diakreditasi.

Kepala BKD Kabupaten TTS, Linda Fobia tidak bersedia merincikan formasi CPNS. Ia beralasan, sesuai tahapan pengumuman resmi baru disampaikan pada 19 September mendatang.

"Yang pasti, ada kuota untuk pendidikan, kesehatan dan tenaga teknis umum," ujar Linda.

Kemenpan-RB juga sudah menetapkan, formasi CPNS untuk Kabupaten Manggarai Barat, yakni 250 orang terdiri dari tenaga guru, kesehatan dan tenaga teknis. Salah satu persyaratannya, yakni usia maksimal 35 tahun dan pendidikan S1, sedangkan untuk tenaga kesehatan berijasah diploma.

"Persyaratan yang lebih detail akan kami umumkan secepatnya. Bagi yang berminat untuk ikut test agar segera menyiapkan berkas, masih seperti berkas pada ujian perekrutan CPNS tahun sebelumnya," kata Kepala BKD Mabar, Sebastianus Wantung, Senin (10/9/2018).

Formasi CPNS Kabupaten Manggarai tahun 2018 yang diperoleh dari Kemenpan-RB, yakni 233 orang.

"Yang jelas formasi ada 233, kami sudah terima suratnya. Dari formasi 233 ini paling banyak tenaga kesehatan, pendidikan serta administrasi. Berapa formasi setiap bidang akan kami sampailkan. Kami akan tindaklanjuti penerimaan CPNS tahun 2018 dengan membentuk panitia dan mengadakan rapat pengumuman," kata Plt Kepala BKD Manggarai, Drs. Angkat Anglus, M.Si.

Anglus mengatakan, pemberitahuan formasi penerimaan CPNS sudah dilaporkan kepada Bupati, Wakil Bupati dan Sekda Manggarai.

"Dalam waktu dekat akan kami buat pengumuman dan pendaftaran," ujar Anglus. Bupati Manggarai, Dr. Deno Kamelus, SH, MH mengatakan tahun ini ada pembukaan tes CPNS.

"Saya sudah dapat laporan dari BKD tentang berapa formasinya," ujar Kamelus.

Kuota CPNS Manggarai Timur Hanya 73

Pemkab Manggarai Timur (Matim) hanya mendapat formasi 73 CPNS. Plt Sekda Matim, Fansy Jahang mengatakan, pihaknya sudah menerima formasi penerimaan CPNS 2018 dari Kemenpan-RB.

"Saya dan orang BKD Matim yang ke Jakarta ambil formasinya. Matim tahun ini dikasih jatah 73 saja," kata Fansy Jahang.

Sementara Pemkab Nagekeo menerima kuota CPNS sebanyak 237 orang, sebelumnya mengusulkan 258 formasi.

Kuota itu terdiri dari tiga formasi, yaitu tenaga guru, kesehatan dan teknisi.

"Pemda Nagekeo mengusulkan 258 kuota tapi yang disetujui oleh Kemenpan hanya 237. Kebutuhan tenaga kesehatan yaitu 119 kuota, guru 86 dan tenaga teknisi lainnya 32 orang," sebut Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Nagekeo, Bertin Seke.

Meski belum menerima kuota dan formasi, Pemda Ende memastikan akan menerima CPNS jalur umum dan jalur khusus. Sekda Ende, Dr. dr. Agustinus G Ngasu, M.Kes mengatakan sudah mendapatkan informasi dari Kemenpan RB namun demikian untuk jumlah formasi belum bisa diumumkan.

"Kita di Ende bersyukur bahwa masih bisa menerima CPNS tahun ini karena ada beberapa daerah di NTT justru tidak bisa menerima CPNS," kata Agustinus.

Pihaknya meminta kepada para pencari kerja yang berniat menjadi CPNS agar bisa menyiapkan diri sebaik mungkin karena pelaksanaan ujian kali ini tidak lagi secara manual namun menggunakan sistem CAT yang terpusat dengan Kemenpan-RB.

Agustinus menyayangkan tenaga honorer eks K2 proses penerimaan dilakukan secara terbatas yakni hanya mereka yang berusia di bawah 35 tahun. Sedangkan untuk yang berusia 35 tahun ke atas akan dijadikan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (P3 ) dan itupun melalui tes.

"Amplop disegel ditujukan kepada Penjabat Bupati Sikka (Drs. Flori Mekeng). Tadi pagi sudah diserahkan kepada Pak Penjabat," jelas Even, Rabu siang.

Sekda Kabupaten Sumba Barat, Drs.Umbu Dingu Dedi mengatakan, kuota CPNS untuk Sumba Barat sebanyak 286 orang. Pemerintah secara resmi membuka pendaftaran penerimaan CPNS tanggal 19 September 2018.

Sekda Kabupaten Sumba Tengah, Drs.Umbu Sawola menjelaskan, kuota CPNS Sumba Tengah sebanyak 331 orang, terdiri 127 tenaga guru, 126 tenaga tenaga kesehatan dan 10 tenaga umum.

Sementara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Belu akhirnya mendapat quota CPNS tahun 2018 sebanyak 167 orang.

"Melalui perjuangan dan doa, akhirnya kita mendapat jawaban dari Tuhan. Tuhan mempu mengetuk hati Menteri, sehinga kita diberikan 167 kuota formasi CPNS tahun 2018. Ini berkat doa dan harapan masyarakat Belu," kata Bupati Belu, Willybrodus Lay. (pos-kupang.com)

Formasi CPNS 2018 Per Daerah
Pemprov NTT : 587
Kota Kupang : 255
Kab Kupang : 333
TTS : 325
TTU : 245
Malaka : 500
Manggarai Barat : 256
Manggarai Timur : 73
Manggarai : 233
Nagekeo : 237
Sikka :143
Lembata : 250
Alor : 247
Rote Ndao : 233
Sabu Raijua : 330
Sumba Timur : 127
Sumba Tengah : 331
Sumba Barat : 286
Sumba Barat Daya : 235
Belu : 167
Ende : 165
Flores Timur : 282

Ngada : -

(banjarmasin.co.id/pos-kupang.com)

 

Berita Terkini