Awalnya hanya Benjolan Kecil di Payudaranya, Tiga Tahun Kemudian Bahkan Tak bisa Pakai Baju

Laporan Wartawan POS-KUPANG.COM, Aris Ninu

POS-KUPANG.COM|BORONG - Maria Magdalena Leni (46),warga Kampung Pejek, Desa Golo Nderu, Kecamatan Kota Komba, Kabupaten Manggarai Timur (Matim) sangat membutuhkan uluran tangan dari pemerintah dan sesama.

Uluran tangan dan perhatian ini dibutuhkan Maria yang menderia kanker payudara sejak tahun 2015.

Saat ditemui POS-KUPANG.COM di kediamannya, Minggu (1/4/2018), Maria sungguh menaruh harapan agar ada yang meringankan penderitaannya.

Maria mengisahkan, sejak ia menderita kanker payudara ia sudah tidak bisa memakai baju. Setiap harinya ia hanya memakai kain guna menutup luka di dadanya.

Baca: Satu dari Tiga Tokoh dalam Injil ini Patut diteladani Kaum Perempuan. Siapakah Dia?

Ia mengidap penyakit kanker payudara sejak 2015. Di mana payudara bagian kanan sudah tidak ada lagi karena luka akibat kanker.

"Awalnya muncul benjolan kecil sebesar biji jagung. Rasanya panas dan gatal-gatal," kata Maria.

Ia mengaku pernah memeriksakan diri pada salah seorang dokter penyakit dalam di Ruteng pada 2015.

'"Diagnosa dari dokter tersebut, tidak ada penyakit pada tubuh Maria.
Menurut dokter, tidak ada penyakit," papar Maria.

Namun kesulitan ekonomi yang mendera keluarganya membuatnya ia tidak pernah ke rumah sakit untuk berobat.

Baca: Theo Widodo Bilang Panelis Debat sudah Siap

Baca: Wakapolres Lembata Sebut Tak ada Noda Selama Pekan Suci

"Saya hanya mengonsumsi obat-obat dari puskesmas dan obat tradisional dari dukun. Tetapi penyakitnya tak kunjung sembuh,"papar Maria.

Maria mengatakan, ia dan suaminya Alexander San (47) memutuskan untuk pergi Borong.

"Kami menginap di rumah keluarga di Kembur, kelurahan Satar Peot. Kami sekarang ini membutuhkan bantuan untuk pembiayaan pengobatan,"ungkap Maria. (*)