Ini Isi Lengkap Pidato Wa Brontok Hansip Sukrawetan yang Viral di YouTube

Penulis: Efrem Limsan Siregar
Editor: Efrem Limsan Siregar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wa Brontok

POS-KUPANG.COM - Kabar duka datang dari jagat hiburan. Wa Brontok, hansip asal Sukrawetan, Kecamatan Sukra, Indramayu, Jawa Barat, yang sempat viral beberapa tahun lalu dikabarkan meninggal dunia pada Senin (19/2/2018).

Kesehatannya dikabarkan menurun, ditambah lagi penyakit berupa bisul yang mengganggu tenggorokkannya.

Dari sejumlah foto yang tersebar di Facebook, tubuh Wa Brontok pun terlihat mengurus.

"Innalilahi wa innailaihi roji'un. Telah meninggal dunia Wa Brontok (hansip gokil) Sukra, 19 Februari 2018, pukul 18.14 WIB. Semoga amal ibadah beliau diterima oleh Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan. Amin," tulis pengguna Facebook Arya Sukarya yang tinggal di Indramayu, Jawa Barat.

"RIP Legend. Semoga amal ibadah Pak Hansip Kebanggaan Sukra diterima di sisi-nya. Terima Kasih sudah menghibur di internet. Wassalamualaikum Bro," tulis seorang pengguna akun Instagram.

Baca: VIRAL, Pria Ini Mencari Wanita Asal Amarasi yang Menipunya Setelah Berpura-pura Jadi Kekasih

Kata Sambutan

Ia memang bukan selebritis yang sering hadir di layar kaca.

Namanya mulai melambung sejak video sambutannya di salah satu acara tersebar di Youtube, tiga tahun silam. 

Kala itu, Wa Brontok yang telah berusia lanjut terlihat menyampaikan sambutan memakai seragam hansip dan topi loreng.

Suaranya terdengar lantang. Sesekali ia dalam sambutannya memberikan jeda pada ucapannya.

Namun, pidatonya dinilai bertele-tele dan inilah yang membuatnya tenar di YouTube.

Baca: Pusat Antikorupsi Undana Gelar Seminar Bahas Korupsi dan Dampak Bagi Perekonomian Negara

Berikut ini kutipannya pidatonya yang sudah menghibur banyak khalayak.

Assalamualaikum, atas nama kita, ya Desa Sukrawetan, Kecamatan Sukra ya. Maaf ya, masyarakat Kedungdawa ya. Tertibkan yang joget yang rapilah.

Kita sampai tekang genah ning tuan rumah, ya tolong kita ya.

Apa? Organ apa ini? Anu nada? Leo Nada ya maaf ya.

Kita supaya tertib dari anu, ya anak muda kita ya tolong.

Dari Kapolsek kita, dari Kapolres dari kecamatan Sukra dari Pembina saya, dari Bekel, Desa Kedungdawa Sukra Wetan Kecamatan Sukra.

Lan atas nama saya yang dari kewakilan Tuan Rumah,saya gangkan kita sing rapih, rapih, repeh, ripah, gemah.

Dengarkan kita supaya jangan keributan. Saya tegangkan dari masyarakat Desa Sukra Wetan Kedungdawa, lan pokok kita.

Baca: Penjabat Bupati, Kosmas D. Lana: THL Itu ASN, Harus Jaga Netralitas

Jangan sesuai, jangan jang era eru. Awas ya tolong, ya kita sing rapih beres jogede ya awas.

Sebelum suntuk malam ya. Kita dari pamong Desa Sukra Wetan Kecamatan Sukra Kabupaten Indramayu ya.

Saya.Wassalamualaikun bro, ehem Ehem..

Atas nama ya saya sebelumlah Anda kita dikombalikan ya.

Dari perwakilan tuan rumah. Saya atas nama, ya, Desa Sukra Wetan Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu.

Ya, ini saya yang meng... Belum suntuk malam. Saya menegaskan dari repeh, ripah, rapih, gemah ripah. Assalamualikum.

Baca: Minat Kuliah di Kampus Negeri? Ini Jadwal Daftar Jalur SNMPTN 2018

TRIBUNNEWS/Efrem Limsan Siregar

Berita Terkini