Mall di Filipina Terbakar, Presiden Duterte Langsung Lakukan Kunjungan Mendadak ke Tempat Kejadian!

Presiden Rodrigo Duterte, melakukan kunjungan mendadak ke mal pada Sabtu malam dan bertemu dengan anggota keluarga korban

Penulis: Rika Apriyanti | Editor: Rika Apriyanti
Ruby Ebrano/European Pressphoto Agency
Kebakaran mall di filipina 

POS-KUPANG.COM -- Petugas pemadam kebakaran tidak dapat memasuki pusat perbelanjaan yang terbakar di Filipina pada hari Minggu, padahal sudah lebih dari satu hari setelah sebuah ledakan besar merobek-robek bangunan tersebut dan membuat puluhan orang terjebak di dalamnya.

Dilansir dari The New York Times, sedikitnya 37 orang tidak dapat melarikan diri dari mal di kota selatan Davao setelah kebakaran yang dimulai pada Sabtu (23/12/2017) pagi, dan "peluang bertahan hidup mereka nol," kata Paolo Duterte, wakil walikota.

"Petugas pemadam kebakaran masih berusaha menemukan jalan saat api masih menyala," kata Paolo.

Ayah Paolo, Presiden Rodrigo Duterte, melakukan kunjungan mendadak ke mal pada Sabtu malam dan bertemu dengan anggota keluarga korban.

Baca: Truk Masuk Jurang Sedalam 30 Meter di Polen TTS, Sopir Ditemukan Membusuk

"Presiden meyakinkan keluarga korban bahwa pemerintah akan memberikan bantuan," kata Harry Roque, juru bicara presiden.

Penyebab munculnya ledakan masih belum diketahui.

Pejabat mengatakan bahwa api tersebut dimulai pada hari Sabtu pagi di dekat sebuah toko furnitur di lantai tiga gedung tersebut.

Lebih dari 24 jam kemudian, bangunan tersebut tetap terbakar dan terlalu berbahaya untuk masuk, kata pihak berwenang.

Baca: Pohon Natal Tak Melulu dari Cemara Loh. 6 Ide Kreatif Pohon Natal Ini Siap Sulap Suasana Rumahmu

Kebakaran mulai terjadi saat banyak penduduk setempat menyelesaikan belanja Natal mereka, dan para pekerja di dalam gedung tersebut menyelesaiakan pekerjaan mereka sebelum liburan.

Pejabat mengatakan banyak orang yang terjebak di dalam mall.

Baca: Libur Panjang-Yuk Berkunjung ke Surga Wisata Mancing Kepulauan Widi di Maluku, Lihat Keindahannya!

"Kami saat ini berkoordinasi dengan pihak berwenang," kata Thea Septaan Padua, juru bicara mal tersebut, menambahkan bahwa untuk saat ini, tidak ada korban tewas yang dilaporkan.

Api terjadi saat petugas kota dan petugas bantuan darurat sibuk menanggapi korban banjir bandang di tempat lain di kota tersebut.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved