Pilkada di NTT

Dubes Potong Ayam, Deno Bawa Tuak

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

RITUAL--Kegiatan ritual adat sebagai Tasoin Neno Lalan (Membuka Pintu Masuk) sebelum mengantarkan paket Dubes ke KPUD TTU, Senin (27/7/2015) siang.

POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO -- Memasuki hari kedua pendaftaran bakal calon (balon) bupati dan wakil bupati di Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten masing-masing, Senin (27/7/2015), ada beragam cara para kandidat mendaftarkan diri.

Di delapan kabupaten, minus Sabu Raijua, terdapat 12 paket bakal calon yang mendaftar.

Di Manggarai Barat (Mabar) tiga pasangan balon yang mendaftar. Balon Bupati Drs. Agustinus Ch Dula, berpasangan dengan Balon Wakil Bupati, Maria Geong, Ph.D, dengan tagline Gusti-Maria mendapat dukungan empat partai politik yang memiliki sepuluh kursi di DPRD Mabar atau 33 persen datang ke KPU mengenakan busana khas Manggarai. Pasangan ini didukung PAN (tiga kursi), PDIP (tiga kursi), Nasdem (dua kursi) dan PKPI (dua kursi).

Paket lainnya Drs. Gasa Maximus, M.Si- Haji Abdul Asis, M.Pd.I, menggunakan tagline Maxi-Asis, paket Mateus Hamsi, S.Sos-Paul Serak Baut, dengan tagline Mabar, serta jalur perseorangan, Pantas Ferdinandus, M.Si- Yohanes Dionisius Hapan, dengan tagline Firdaus.

Paket Maxi-Asis mendapat dukungan Gerindra (tiga kursi), PKS (dua kursi) dan PBB (satu kursi). Paket Mabar diusung Golkar (lima kursi) dan PPP (satu kursi). Paket ini mendapat dukungan dari dua kubu pengurus Partai Golkar dan dua kubu pengurus PPP.

KPU meneliti berkas dan menyatakan semua bakal calon memenuhi syarat. Walau demikian, ada pasangan yang harus melengkapi lagi beberapa persyaratan administrasi. Masing-masing paket datang bersama pengurus parpol pengusung serta para pendukung, simpatisan dan tim sukses.

Sejumlah kendaraan, roda dua dan roda empat yang dikendarai oleh para pendukung pasangan tersebut mengiringi paketnya saat menuju KPU, membawa serta bendera parpol serta identitas parpol pengusung.

Banyaknya jumlah kendaraan membuat ruas jalan dalam Kota Labuan Bajo macet. Polisi yang bertugas di KPU siaga menjaga kemanan dan kelancaran pendaftaran, dipimpin oleh Kapolres Mabar, AKBP Jules Abraham Abast, S.Ik.

"Hal pertama dan utama yang harus kami teliti adalah syarat pencalonan. Itu mutlak menjadi hal utama. Sedangkan syarat calon dapat dipenuhi saat masa perbaikan apabila masih kurang. Tetapi syarat pencalonan wajib terpenuhi saat pendaftaran, karena itu amanat undang-undang," kata Ketua KPU Mabar, Aventinus Jesman.

Dari Ruteng, Ibukota Kabupaten Manggarai dilaporkan, ribuan pendukung mengantar paket bakal calon bupati dan wakil bupati, Dr.Deno Kamelus, S.H M.H-Drs.Viktor Madur, mendaftar di KPU Manggarai.

Deno-Madur, didukung koaliasi enam partai politik, berangkat dari sekretariat tim kerja Deno-Madur di Jalan Ahmad Yani. Konvoi ratusan kendaraan roda dua dan puluhan kendaraan roda empat berasal dari partai politik, tim kerja, sanak famili dan pendukung yang berasal dari seluruh pelosok Manggarai. Mereka melintasi ruas-ruas jalan di Kota Ruteng sebelum mengantar Deno-Madur ke Sekretariat KPU.

Sebelum masuk di gedung sekretariat, tua adat melakukan seremoni adat kepok tuak (ayam jantan putih dan tuak) diterima Ketua KPU, Henri Dao, dan empat anggota komisioner. Deno-Madur mendaftar dan menyerahkan dokumen dukungan kepada ketua komisioner untuk diverifikasi.

Henri mengatakan, penelitian dokumen pencalonan dari partai politik harus sesuai dengan dokumen asli kepengurusan partai yang tertera dalam surat keputusan dukungan. Penelitian seluruh dokumen rampung setelah tiga jam.

"Butuh waktu yang lama, karena harus diperiksa semua dokumen syarat calon dan pencalonan. Ketentuan pencalonan yang baru, pimpinan parpol harus hadir secara fisik. Kalau tidak hadir harus dengan bukti alasan yang dipertanggungjawabkan," tegas Henri.

Deno percaya dukungan masyarakat yang terepresentasi dari koalisi besar enam parpol. Pengalaman 10 tahun sebagai wakil bupati bersama Bupati, Drs.Christian Rotok, telah membuatnya percaya diri dan berdiri tegak untuk menang.

"Koaliasi parpol digabung koalisi rakyat menjadi kekuatan besar untuk menang. Rakyat Manggarai yang akan menentukan sejarah lima tahun mendatang. Rakyat telah menentukan sejarah 10 tahun sebelumnya dari karya nyata kami," tegas Kamelus, sebelum ikrar dukungan enam ketua parpol di sekretariat tim kerja.

Penuhi Syarat
Dari Ngada dilaporkan pasangan bakal calon Bupati-Wakil Ngada dari jalur perseorangan, Adrianus Fono Dopo-Yohanes Vianey Sayangan (ADIL) dinyatakan memenuhi syarat dan diterima oleh KPU Ngada. Setelah dinyatakan diterima, komisioner dan staf Sekretariat KPU Ngada menghantar paket ADIL di Kantor KPU.

Ketua KPU Ngada, Thomas M Djawa menyampaikan hal itu dalam acara penyampaian hasil penelitian dokumen syarat pengajuan calon, di Aula KPU, Senin (27/7/2015).

"Hasil penelitian berkas oleh tim verifikasi, kami nyatakan Paket ADIL diterima," kata Thomas Djawa disambut tepukan tangan meriah.

Calon bupati Paket ADIL, Adrianus Fono Dopo dalam konferensi pers mengatakan, Paket ADIL menyampaikan terima kasih kepada KPU Ngada yang telah menerima mereka dan meneliti dokumen hingga akhirnya paket ADIL diterima.

Meski sudah diterima saat pendaftaran, Paket ADIL masih bekerja keras untuk memenuhi syarat dukungan yang mengalami kekurangan sebanyak 7.441 dukungan.

Dari Waikabubak dikabarkan empat pasang bakal calon bupati dan wakil bupati, yakni Paket Jodoh (Yohanis Dade- S.H-Dominikus Bulu Dapa, A.Md), dari jalur perseorangan, Paket RD-AK (Reko Deta, S.IPem-Yohanis Umbu Duka Kariam, S.H) dari jalur perseorangan, paket Sandel (Umbu S.Samapati, S.H,M.H-Daniel Umbu Dandar, S.H) yang diusung PKB dan PKPI serta pasangan Drs.Agustinus Niga Dapawole-Marthen Ngailu Toni, S.P yang diusung Partai Gerindra, PAN dan Nasdem mendaftar pada hari kedua, Senin kemarin.

Disaksikan Pos Kupang, Senin (27/7/2015), sekitar pukul 13.00 Wita, paket Jodoh datang bersama ratusan pendukung berjalan kaki dari kediaman bakal calon bupati, Yohanis Dade, di Gelora Pada Eweta menuju Sekretariat KPU sekitar 1,5 Km.

Kedatangan paket ini diterima Ketua KPU, Rudolf G.Dimu dan empat komisioner. Pasangan tersebut terlebih dahulu nengisi buku register dan seterusnya menuju ruangan pendaftaran.

Di hadapan bakal calon bupati dan wakil bupati beserta tim sukses, Ketua KPU Rudolf G Dimu, meminta pasangan kandidat bupati dan wakil bupati tetap menjaga suasana aman dan kondusif agar penyelenggaraan pemilukada berjalan aman dan lancar.

Selanjutnya pasangan kandidat menyerahkan berkas administrasi calon untuk diteliti. Setelah diteliti KPU menyatakan berkas paket Jodoh memenuhi syarat dan resmi diterima pendaftarannya. Proses yang sama juga dialami pasangan RD-AK, Sandel dan Agustinus Niga Dapawole-Marthen Ngailu Toni.

Namun demikian, komisioner KPU hanya menerima tiga berkas pasangan calon bupati dan wakil bupati yang memenuhi syarat pendaftaran. Sedangkan berkas paket Sandel dikembalikan komisioner KPU untuk diperbaiki, karena belum memenuhi syarat pencalonan dan syarat calon, di mana berkas calon belum ditandatangani Sekretaris Partai PKB Kabupaten Sumba Barat selaku pengusung.

STORY HIHGLIGHTS
* KPU Teliti Syarat Pencalonan
* Pimpinan Parpol Harus Hadir
* Ada Pasangan Lengkapi Lagi Persyaratan

12 Paket yang Mendaftar
* Manggarai: Deno Kamelus-Viktor Madur (Deno-Madur)
* Manggarai Barat
- Agustinus Ch Dula-Maria Geong (Gusti-Maria)
- Gasa Maximus-Haji Abdul Asis (Maxi-Asis)
- Mateus Hamsi-Paul Serak Baut (Mabar)
- Pantas Ferdinandus-Yohanes Dionisius Hapan (Firdaus)
* Belu: Falentinus Parera-Cyprianus Temu (Fansmu)
* Malaka: Stefanus Bria Seran dan Daniel Asa (SBS-DA)
* Ngada: Adrianus Fono Dopo-Yohanes Vianey Sayangan (ADIL) * Sumba Barat
- Yohanis Dade-Dominikus Bulu Dapa (Jodoh)
- Reko Deta-Yohanis Umbu Duka Kariam (RD-AK)
- Umbu S Samapati-Daniel Umbu Dandar (Sandel)
- Agustinus Niga Dapawole-Marthen Ngailu Toni

Berita Terkini