POS-KUPANG.COM, KUPANG --- Kapolda NTT, Brigadir Jenderal Polisi, Drs. Endang Sunjaya, S.H, M.H, segera mengundang Gubernur NTT dan bupati/walikota se-NTT untuk membicarakan pembuatan balai latihan kerja (BLK) bagi warga yang hendak menjadi calon tenaga kerja ke luar negeri.
Langkah ini sebagai tindak lanjut perintah Kapolri, Jenderal Polisi, Drs. Sutarman, agar Kapolda dan Kapolres menggandeng kepala daerah untuk membangun BLK, saat berkunjung di Kabupaten Rote Ndao, Selasa (16/12/2014).
"Saya kira saya harus lakukan itu. Kalau warga NTT yang hendak menjadi calon tenaga kerja ke luar negeri sudah disiapkan keterampilan dan keahlian, termasuk penguasaan bahasa tempat kerja yang dituju, maka di luar negeri pasti tidak akan bermasalah," kata Endang, kepada Pos Kupang seusai mengikuti perayaan HUT ke-64 Polair di Mako Ditpolair Polda NTT di Bolok, Rabu (17/12/2014) siang.
Sebelum Kapolri Sutarman memerintahkan kerja sama dengan pemerintah daerah bangun BLK, demikian Endang, ia sudah meminta Gubernur NTT untuk melaksanakan kegiatan tersebut. Dengan demikian, warga yang hendak menjadi calon tenaga kerja ke luar negeri mahir punya keahlian dan penguasaan bahasa asing di negara tempat kerja yang dituju.
Ia menegaskan, bila terbentuk, maka pelatihan bagi warga harus gratis karena dibiayai dari anggaran pemerintah. Ia mencontohkan di luar pelatihan bagi calon TKI, jajarannya akan menyelenggarakan pelatihan di masing-masing polres untuk persiapan penerimaan calon siswa tamtama, bintara, perwira Polri.
"Saya perintahkan kapolres untuk menyampaikan kepada masyarakat yang berminat masuk calon bintara, tamtama dan perwira mempersiapkan dari sekarang," kata Endang.
Diberitakan sebelumnya, Kapolri Sutarman menginstruksikan kepada Kapolda NTT dan kapolres se-NTT untuk bekerja sama dengan gubernur dan bupati/walikota terkait persiapan sumber daya masyarakat yang akan menjadi calon tenaga kerja.
Kalau perlu gunakan anggaran dari pemerintah untuk memberikan pelatihan kepada masyarakat yang akan bekerja di luar negeri.
"Pelatihan gratis. Kalau pemerintah berikan subsidi nanti akan saya laporkan kepada Mennakertrans untuk mendidik hingga membuat balai latihan. Untuk mewujudkan itu pendorong semangatnya dari Polri," kata Kapolri Sutarman saat memberikan pengarahan bagi pejabat utama Polda NTT, Kapolres se-NTT dan anggota Polres Rote Ndao di Mapolres Rote Ndao, Selasa (16/12/2014) pagi.