KKB Papua

Dua Anggota Brimob Gugur di Tangan KKB, Dianiaya Sebelum Ditembak

Keduanya, kata Kapolres, diserang KKB saat mengamankan pelaksanaan pembangunan jalan Trans Papua ruas Nabire-Paniai.

Editor: Ryan Nong
KOMPAS.COM
ILUSTRASI longsongan peluru. Dua anggota Brimob Batalyao Nabire dikabarkan tewas ditembak KKB Papua di Trans Nabire pada Rabu (13/8/2025). 

POS-KUPANG.COM, NABIRE - Kapolres Nabire AKBP Samuel Tatiratu mengungkapkan, dua personel Brimob yang gugur di Trans Nabire dianiaya sebelum ditembak. 

Keduanya, kata Kapolres, diserang KKB saat mengamankan pelaksanaan pembangunan jalan Trans Papua ruas Nabire-Paniai.

Kedua anggota Brimob yang berasal dari Batalyon C Nabire yang gugur adalah Brigpol Arif Maulana dan Bripda Nelson C. Runaki.

"Kedua personel Brimob itu gugur dianiaya dan ditembak KKB saat melaksanakan pengamanan pembangunan jalan di Kilometer 126," kata Kapolres Nabire AKBP Samuel Tatiratu dikutip dari Antara.

Baca juga: Dua Anggota Brimob Gugur Ditembak KKB, Sebby Klaim Lukai Kepala dan Wajah

Dari keterangan saksi yang merupakan karyawan PT AMP Nabire, insiden itu berawal saat KKB menyerang Brigpol Arif Maulana dengan alat tajam dan kemudian menembaki Bripda Nelson C. Runaki hingga keduanya gugur.

KKB juga membawa kabur dua pucuk senjata api laras panjang jenis Ak 47 beserta peluru yang ada di dalam magasen.

Sedangkan lima orang karyawan selamat setelah sempat mengamankan diri, kata Kapolres Nabire AKBP Samuel Tatiratu.

Klaim OPM

Sebelumnya Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) mengklaim telah menewaskan dua anggota Brimob Batalyon Nabire.   

Mereka dikabarkan gugur ditembak oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Jalan Trans Nabire-Enarotali, Papua Tengah pada Rabu (13/8/2025). 

Dikutip dari Kompas, identitas anggota Brimob yang gugur tersebut terdiri dari Brigadir Arif Ardiansyah dan Bripda Nelson Runaki. 

Keduanya diduga ditembak KKB saat sedang melakukan pengamanan perbaikan Jalan Trans Nabire-Enarotali di Kilometer 126 Siriwo.

Juru Bicara TPNPB-OPM, Sebby Sambom dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, menyebutkan bahwa kedua anggota Polri ini ditemukan dengan luka di bagian kepala dan wajah.

Baca juga: Kronologi Dua Pria Diduga KKB Aniaya Pekerja Hingga Tewas, Sempat Kejar-Kejaran

Kata Sebby, dari laporan Personel Intelijen Strategis (PIS) TPNPB-OPM dari Kilometer 100 Nabire, insiden ini membuat seluruh akses lintas Nabire menuju Dogiyai lumpuh total.

“Aparat militer Indonesia disebut tengah menguasai wilayah tersebut untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku,” ungkapnya dalam keterangan pers yang diterima, Rabu sore.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved