Viral NTT

Viral NTT Ayah Prada Lucky Namo Mengamuk Sebut Ada Oknum Peruncing Situasi

"kepada wartawan beta (saya) meminta, bukan minta apa-apa tolong cari dia sebelum saya yang cari dia," kata Serma Christian Namo sambil menunjukkan

|
Penulis: Yeni Rachmawati | Editor: Yeni Rahmawati
Tangkapan Layar Instagram @ntt.update
MARAH - ayah Alm Prada Lucki Nami marah, minta wartawan cari pemilik akun yang mencoreng nama anaknya, Sabtu (9/8/2025) 

POS-KUPANG.COM - Sahabat Tribunners berikut ini Berita Viral NTT yang dilansir dari media sosial.

Isi video berita ViralLokal hari ini dilansir POS-KUPANG.COM dari akun instagram @ntt.update Sabtu (9/8/2025).

Belakangan ini sedang viral ditengah-tengah masyarakat NTT hingga nasional tentang kasus kematian Anggota TNI AD Prada Lucky Namo.

Banyak keganjalan yang ditemukan membuat ayah Almarhum Prada Lucky Namo, Serma Christian Namo mengamuk.

Sebagai warga Indonesia, Serma Christian Namo menuntut keadilan untuk buah hatinya.

Belum surut amarah Serma Christian, ia dibuat meradang oleh nama akun Nafa Arshana yang menyebutkan jika Alm. Prada Lucky punya orientasi seksual yang menyimpang.

Ia pun meminta tolong kepada media untuk menelusuri akun tersebut, bahkan dia pun akan mencari pemilik aku yang telah meruncing situasi.

Baca juga: Picu Amarah! Viral NTT, Seorang Mama di Rote Taruh 3 Batu di Peti Jenazah

"kepada wartawan beta (saya) meminta, bukan minta apa-apa tolong cari dia sebelum saya yang cari dia, jangan dia mencari masalah baru ya, saya lagi susah, istri tentara, saya tentara, anak saya dibunuh tentara, itu belum selesai, ingat itu baik-baik, "

Serma Christian menegaskan dihadapan wartawan tidak akan mengubur jenazah anaknya sebelum pemilik akun tersebut ditemukan.

"Saya tidak mencari popularitas, saya terkenal juga ndak, saya tekankah cari sampai dapat, sebelum anak saya dikubur ini harus selesai," tuturnya.

Diberitakan sebelumnya Prada Lucky Chepril Saputra Namo (23), prajurit TNI AD meninggal dunia setelah 3 hari dirawat intensif di ruang ICU RSUD Aeramo, Kecamatan Aesesa, Rabu (6/8/2025). Dia diuga mengalami penganiayaan oleh seniornya. 

"Dianiaya senior dan saya akan kejar pelakunya sampai ke manapun. Anak saya sudah tidak ada, saya tuntut keadilan," ungkapnya sambil meneteskan air mata.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Prada Lucky sempat mengalami tindakan kekerasan di barak militer sebelum dilarikan ke rumah sakit. Prada Lucky sempat mengaku jika ia dianiaya seniornya kepada dokter yang merawatnya di ruang radiologi.

"Dia mengaku kepada dokter dipukuli oleh seniornya di barak," ungkapnya. 

Serma Cristian Namo kembali meluapkan emosinya. Dia meminta para pelaku yang menyiksa anaknya untuk dipecat dari TNI AD lalu dijatuhi hukuman mati.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved