Rayakan HUT ke-64, Pramuka Kwarda NTT Adakan Berbagai Kegiatan 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Michaella Uzurasi 

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Dalam rangka merayakan hari Pramuka ke-64 yang jatuh pada tanggal 14 Agustus 2025, Pramuka Kwartir Daerah Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar rangkaian kegiatan yang dimulai sejak tanggal 8 Agustus mendatang. 

Hal ini disampaikan Ketua Kwarda Gerakan Pramuka NTT, Sinun Petrus Manuk dalam Podcast Pos Kupang bersama Ketua Tim Perkemahan Hari Pramuka ke-64 Tahun 2025, dr. Yusi T. Kusumawardani, Kamis (31/7/2025). 

Sinun mengungkapkan, tema hari Pramuka ke-64 ini adalah "Pramuka berkolaborasi membangun ketahanan bangsa". 

"Itu tema pokoknya. Tema ini mau menggambarkan bahwa eksistensi gerakan Pramuka itu dalam tataran pembangunan bangsa jadi salah satu komponen yang melekat pada tatanan pembangunan bangsa yang memberikan sumbangan pemikiran dan sumbangan karya terhadap pembangunan anak bangsa. 
Ada payung hukum kami, Undang-Undang nomor 12 tahun 2010 kemudian turunannya ada anggaran dasar anggaran rumah tangga dan jelas tergambar dalam Undang-Undang tugas kami apa. Jadi mesti dibedakan ini urusan sekolah ini urusan Pramuka. Sekolah itu mencerdaskan anak-anak, membuat anak-anak pintar, tetapi tidak semua orang pintar itu berkarakter baik. Ada anak pintar tapi sikapnya tidak terpuji, tidak hormat guru, tidak hormat orang tua, nah ini hadirlah Pramuka sebagai pelengkap, anak pintar di sekolah dan karakternya bagus," jelasnya. 

Baca juga: Kwarda NTT Gelar Rangkaian Kegiatan Hari Pramuka Tahun 2025 Bertajuk Scouting Reborn

Dikatakan Sinun, pihaknya mendapatkan energi besar untuk melakukan kegiatan ini karena dukungan dari DPRD NTT, Gubernur dan Wakil Gubernur NTT. 

"Kalau tiga lembaga penting ini sudah memberi support kami pada tataran teknis siap gerak. Maka kami coba merumuskan berbagai aktivitas. Semoga tahun ini menjadi tahun dengan berbagai aktivitas ini Pramuka terlahir kembali," kata dia. 

Kegiatan dimulai tanggal 8 Agustus mendatang dengan bakti bersih lingkungan di gugus depan atau sekolah masing-masing. 

Berikutnya di tanggal 11 Agustus akan digelar donor darah dengan target 150 kantong darah.

 "Kami mengusung tema setetes darah anda nyawa untuk sesama. 150 kantong ini paling tidak 150 nyawa kita bisa bantu dan ini rutin kita lakukan setiap aktivitas gerakan Pramuka," katanya.  

Sinun menjelaskan, pihaknya nanti akan mencoba mengajak Gubernur dan Wakil Gubernur NTT juga Wali Kota Kupang untuk donor darah bersama karena baginya, jika ketiga tokoh ini hadir maka akan menjadi contoh bagi yang lain karena tidak semua orang sadar dan mau mendonorkan darahnya. 

Kegiatan ketiga, ziarah ke para penjasa Pramuka yang sudah meninggal kemudian ada juga anjangsana ke panti asuhan. 

"Kegiatan besarnya kami berkemah di lapangan Sitarda. Mudah-mudahan hadir sekitar 1.500 sampai 2.000 orang di Kota Kupang dan Kabupaten Kupang. 
Kemah itu isinya, tradisi nasional gerakan Pramuka setiap tanggal 13 malam ada API unggun renungan dan ulang janji. Jadi renungan itu membawa kita pada refleksi tahun lalu, apa yang kita sudah lakukan kemudian apa yang akan kita lakukan di tahun yang akan datang," ungkapnya. 

dr. Yusi dalam kesempatan tersebut mengatakan, kegiatan ini akan dihelat juga atas arahan dari Wakil Gubernur NTT dan pihaknya memilih lokasi di lapangan Sitarda Lasiana, Kota Kupang. 

"Di sana nanti peserta kurang lebih 1.500 puteri dan putera berasal dari seluruh gudep yang ada di Kota Kupang dan Kabupaten Kupang.  Kami jamin pasti ini akan terlaksana dan dihadiri oleh sasaran yang kami harapkan karena memang sudah ada komitmen juga selain dari pak Gubernur, pak Wakil Gubernur, dari Komisi V DPRD, juga dari kepala-kepala Dinas sudah menyatakan dukungannya terhadap rangkaian kegiatan hari Pramuka ini," tandasnya. (uzu)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS