Soeratin Cup 2025

BMU Alor Pantar Tumbangkan PS Kota Kupang 3-2, Namun Keduanya Tetap Tersingkir

Pelatih PS Kota Kupang, Anton Kia, menyampaikan bahwa keterbatasan waktu menjadi tantangan utama timnya.

Editor: Sipri Seko
POSKUPANG.COM/ONONG BORO
BMU ALOR - BMU Alor Pantar pada Laga terakhir Grup C Piala Gubernur Liga Pelajar U-17 Soeratin NTT 2025 melawan PS Kota Kupang di Stadion Oepoi, Selasa (29/7/2025). 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Eugenius Suba Boro

POS-KUPANG.COM, KUPANG —  Laga terakhir Grup C Piala Gubernur Liga Pelajar U-17 Soeratin NTT 2025 mempertemukan PS Kota Kupang melawan BMU Alor Pantar di Stadion Oepoi, Selasa (29/7/2025).

Kedua tim bermain penuh determinasi meski sama-sama tak berhasil melaju ke babak selanjutnya. Pertandingan berakhir dengan kemenangan dramatis BMU Alor Pantar 3-2 atas PS Kota Kupang.

Duel berjalan sengit sejak awal babak pertama. BMU Alor Pantar yang belum mencatatkan kemenangan di laga sebelumnya membuka keunggulan di menit ke-20 lewat aksi pemain nomor punggung 8.

Namun keunggulan itu tak bertahan lama. PS Kota Kupang membalas enam menit berselang, melalui gol pemain nomor 18 yang tampil impresif sepanjang pertandingan.

Laga terus berjalan panas. Menit ke-35, BMU Alor kembali unggul berkat gol dari pemain nomor punggung 9. Namun jelang akhir babak pertama, PS Kota Kupang kembali menyamakan kedudukan 2-2 melalui gol kedua pemain bernomor punggung 18.

Memasuki babak kedua, kedua tim tampil ngotot untuk meraih tiga poin terakhir meski peluang lolos sudah menipis. Momentum datang untuk BMU Alor Pantar pada menit ke-81. Pemain bernomor punggung 12 sukses mengeksekusi tendangan bebas dengan sempurna dan membawa timnya unggul 3-2.

Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 3-2 tak berubah. Hasil ini membuat BMU Alor Pantar mengakhiri fase grup dengan satu kemenangan, namun tetap gagal melangkah ke babak delapan besar.

Sementara PS Kota Kupang yang sebelumnya mengoleksi 4 poin juga harus tersingkir setelah berada di posisi ketiga klasemen akhir Grup C.

Wakil dari Grup C yang melaju ke babak delapan besar adalah Bintang Timur Atambua dan Perss SoE. Keduanya akan saling berhadapan di babak perempat final.

Pelatih PS Kota Kupang, Anton Kia, menyampaikan bahwa keterbatasan waktu menjadi tantangan utama timnya.

“Persiapan sangat singkat, dari proses seleksi dimulai tanggal 9 dan kurangnya persiapan. Tapi anak-anak sudah berusaha yang terbaik, kita harus apresiasi itu,” ujarnya seusai pertandingan.

Meski langkah mereka terhenti, kedua tim menunjukkan semangat juang tinggi dalam setiap pertandingan yang layak diapresiasi. (uge)

 

 

 

Baca berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE.NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved