Pemkot Kupang Gelar Lomba Kebersihan Antar Kelurahan, Siapkan Hadiah Rp 1 Miliar untuk Pemenang

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Pemerintah Kota Kupang menggelar lomba kebersihan antar kelurahan sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. 

Kegiatan ini diadakan ditahun 2025 dan melibatkan seluruh kelurahan di Kota Kupang.

Sekretaris Satgas Sampah Kota Kupang, Wildrian Ronald Otta, mengatakan bahwa lomba kebersihan ini merupakan bentuk stimulus yang diberikan kepada masyarakat agar semua elemen turut bergerak dan berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.

"Lomba ini menjadi pemicu agar perubahan perilaku masyarakat bisa terwujud. Kami juga meminta agar seluruh instrumen kunci yang telah ditetapkan oleh dewan juri dapat dipenuhi. Ini penting agar roadmap Wali Kota bisa berjalan optimal," ujar Wildrian yang akrab disapa Andre Otta kepada POS-KUPANG.COM, Senin (28/7/2025).

Baca juga: Pemerintah Kota Kupang Dan Komunitas Beta Bersih Akan Menggelar Lomba Kebersihan Tingkat Kota Kupang

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa kelurahan terbaik akan menerima hadiah berupa stimulus pembangunan senilai Rp1 miliar.

Namun, hadiah tersebut tidak diberikan dalam bentuk uang tunai.

"Dana Rp 1 miliar itu diberikan dalam bentuk program pembangunan yang sesuai dengan hasil Musrenbang. Jadi, masyarakat akan langsung merasakan manfaat dari prestasi yang diraih oleh kelurahan mereka," jelasnya.

Andre menegaskan bahwa keberhasilan kelurahan dalam lomba kebersihan ini akan menjadi preseden positif bagi peningkatan kinerja dan semangat kompetitif di tingkat kelurahan lainnya.

"Intinya adalah perubahan perilaku masyarakat. Hadiah ini merupakan bentuk penghargaan sekaligus insentif sosial yang langsung diberikan oleh Bapak Wali Kota dan Ibu Wakil Wali Kota kepada masyarakat melalui kelurahan mereka," tambahnya.

Melalui lomba ini, Andre berharap tercipta budaya hidup bersih dan sehat secara berkelanjutan di seluruh wilayah kota, yang tidak hanya berdampak pada lingkungan, tetapi juga pada kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan. (rey)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS