Pukulan Hook Kiri Richardson Hitchins Memaksa George Kambosos Jr Tersungkur 

POS-KUPANG.COM- Hasil tinju dunia antara Richardson Hitchins melawan George Kambosos Jr tidak selesai dari ronde yang dijadwalkan.

Pasalnya, Richardson Hitchins memaksa George Kambosos Jr mencium kanvas pada ronde kedelapan dalam pertarungan hari Sabtu (14/6/2025) waktu setempat.

Richardson Hitchins menang TKO atas George Kambosos Jr ke The Theater di Madison Square Garden.

Hitchins, yang mempertahankan gelar kelas welter junior IBF untuk pertama kalinya, menghabisi mantan juara kelas ringan terpadu itu dengan pukulan tangan kanan ke kepala.

Diikuti dengan pukulan hook kiri ke badan, pukulan terakhir itu menghasilkan pukulan yang menentukan.

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Oscar De La Hoya Fasilitasi Pertarungan Manuel Flores Lawan Jorge Chavez 

Waktu penghentian adalah 2 menit, 33 detik, karena pertarungan itu dibatalkan oleh wasit Michael Griffin karena sifatnya yang berat sebelah.

Pertarungan tersebut merupakan yang pertama bagi Hitchins di kota kelahirannya sejak Februari 2023 dan pertarungan pertamanya yang diselesaikan dalam jarak dekat sejak November 2022.

Pertarungan tersebut tidak seimbang sejak awal, karena pukulan jab Hitchins yang diarahkan dengan laser berhasil menyambar kepala Kambosos tak lama setelah bel pembukaan berbunyi. 

Semua permusuhan di minggu pertarungan tersebut mungkin telah meyakinkan para pengamat bahwa mereka akan melihat perkelahian emosional dari Hitchins. 

Sebaliknya, pertarungan tersebut merupakan festival pukulan balik, karena Hitchins mengatur waktu serangan terjang Kambosos untuk mendaratkan pukulannya dengan tepat di tengah.

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Joe Cordina Comeback Usai Lepaskan Gelar Kelas Ringannya ke Anthony Cacace 

Hitchins, 20-0 (8 KO), dari bagian Crown Heights di Brooklyn, New York, terus menyerang Kambosos dengan pukulan jabnya di ronde kedua.

Dan membalas dengan pukulan kanan setiap kali Kambosos melancarkan pukulan jab ke badan. 
Satu-satunya pukulan Kambosos yang berhasil di ronde kedua adalah dengan tangan kanan melingkar ke badan, dan ia tidak pernah melanjutkannya dengan hook ke atas.

Kambosos mulai melemah di ronde ketiga. Hitchins menyesuaikan diri dari gerakan berguling bahunya, bertarung di balik pertahanan mengintip, untuk menarik Kambosos untuk melancarkan serangan balik. 

Ketangguhan Kambosos tidak pernah diragukan, saat ia memberi isyarat kepada Hitchins untuk melancarkan serangan balik, bahkan saat pukulan-pukulan menghantam kepala dan tubuhnya.

Kambosos akhirnya mendaratkan pukulan dahsyat di ronde keempat, pukulan kanan yang membuat pendukungnya berdiri sejenak. 

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, WBO Perintahkan Abdullah Mason Wajib Melawan Sam Noakes

Hitchins menepis dalam waktu singkat, menyelesaikan ronde tersebut dengan penempatan pukulan yang brilian, termasuk dua pukulan kanan berturut-turut, dan bergerak di bawah hook Kambosos yang lebar untuk mendaratkan hook kiri ke tubuh.

Sementara Kambosos mampu menahan pukulan-pukulan di kepala, pukulan-pukulan ke tubuh mulai membuatnya melemah. 

Sebuah pukulan hook kiri ke badan yang tidak terlihat oleh Kambosos sempat membuatnya kehabisan napas, membuatnya meringis dan tak berdaya saat Hitchins memanfaatkannya dengan pukulan kanan langsung ke kepala yang mendorongnya mundur.

Pada ronde kedelapan, jelas bahwa Hitchins ingin menyelesaikan pertarungan dan membuat pernyataan di hadapan para penggemar di kota kelahirannya.

Ia membuka ronde dengan menjatuhkan Kambosos, mendaratkan hook kiri sambil melompat dan uppercut kiri sementara Kambosos mencondongkan tubuh ke depan untuk mendaratkan pukulan. 

Baca juga: Hasil Tinju Dunia Jaime Munguia Ungkap Dirinya Bersih dari Narkoba Usai Menang Atas Bruno Surace

Setelah Kambosos bangkit sebentar, Hitchins mengakhiri pertarungan dengan pukulan ke tubuh yang tidak pernah diduga Kambosos.

Setelah itu, Hitchins memanfaatkan sorotan lampu untuk menyerukan pertarungan yang ingin ia lakukan.

Kekalahan ini merupakan kekalahan pertama bagi Kambosos, 22-4 (10 KO), di Amerika Serikat, sekaligus mencoret rekor 5-0 di Amerika untuk petinju asli Sydney, Australia tersebut. 

Kambosos sebelumnya meraih kesuksesan terbesarnya dalam membangun karier, mengalahkan Lopez dengan keputusan split untuk mengangkat gelar IBF, WBO, dan WBA kelas 135lbs pada November 2021.(*)

Sumber : Boxingscene

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS