510 Hewan Kurban di Ende, Kepala Dinas Pertanian Pastikan Semua Layak Dikonsumsi 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Albert Aquinaldo

POS-KUPANG.COM, ENDE - Jumlah hewan kurban pada perayaan Idul Adha 1446 H di Kabupaten Ende, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur mencapai 510 ekor.

Dinas Pertanian Kabupaten Ende mencatat, jumlah ini terdiri dari 328 ekor sapi dan 182 ekor kambing dengan 160 titik/lokasi pemotongan.

Dari total 510 hewan kurban, termasuk sapi bantuan Presiden RI Prabowo Subianto, Gubernur NTT Emanuel Melki Laka Lena dan Bupati Ende Yosef Benediktus Badeoda.

Sebanyak ratusan ekor di antaranya sudah dipotong pada Jumat (6/6/2025).

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Ende, Ibrahim Gadir Dean menerangkan, sebelum dipotong, ratusan hewan kurban tersebut diperiksa terlebih dahulu oleh medik dan paramedik veteriner Bidang Peternakan.

Baca juga: Ribuan Umat Islam di Ende Ikut Sholat Idul Adha, Gadir Dean Sampaikan Pesan Peduli Sesama 

"Pemeriksaan post mortem pada hewan kurban adalah pemeriksaan yang dilakukan setelah hewan disembelih, dengan tujuan untuk memastikan daging yang dihasilkan aman, sehat, utuh, dan halal (ASUH) untuk dikonsumsi oleh manusia dan berdasarkan hasil pemeriksaan, semua hewan kurban dinyatakan layak dikonsumsi," jelas Gadir Dean.

Dijelaskan Gadir Dean, pemeriksaan post mortem pada hewan kurban bertujuan untuk menentukan apakah daging hewan layak konsumsi atau harus ditolak/dimusnahkan.

Selain itu, mengidentifikasi adanya penyakit zoonosis (penyakit yang bisa menular ke manusia) serta menjamin daging hewan kurban memenuhi standar kesehatan masyarakat veteriner.

Ia juga mengatakan, ratusan hewan kurban yang belum sempat dipotong akan dipotong besok, Sabtu (7/6/2025).

Wilayah kecamatan dengan jumlah hewan kurban terbanyak pada perayaan Idul Adha 1446 H yakni Kecamatan Ende Selatan dengan total 96 hewan kurban yang terdiri dari 72 ekor sapi dan 24 ekor kambing.

Baca juga: Bank NTT Cabang Ende Salurkan Tiga Hewan Kurban di Tiga Masjid 

Wilayah kecamatan dengan jumlah hewan kurban terbanyak kedua pada perayaan Idul Adha 1446 H yakni Kecamatan Wolowaru dengan total 66 hewan kurban yang terdiri dari 27 ekor sapi dan 39 ekor kambing.

Wilayah kecamatan dengan jumlah hewan kurban terbanyak ketiga pada perayaan Idul Adha 1446 H yakni Kecamatan Ende Selatan dan Kecamatan Nangapanda yakni 56 ekor.

Di Kecamatan Ende Selatan, jumlah sapi kurban mencapai 38 ekor dan kambing sebanyak 18 ekor sedangkan di Kecamatan Nangapanda masing-masing sapi sebanyak 39 ekor dan kambing sebanyak 17 ekor.

Di Kecamatan Kota Baru, hewan kurban yang dipotong berupa kambing yang berjumlah 5 ekor. Sedangkan di Kecamatan Kelimutu, hanya memotong satu ekor sapi. (bet)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lain di GOOGLE NEWS