KUR 2025
Kementerian UMKM Catat Penyaluran KUR 2025 Capai Rp 57,51 Triliun pada Triwuan I 2025
Kementerian UMKM catat Penyaluran KUR 2025 apai Rp 57,51 Triliun pada Triwuan I 2025, Menteri UMKM Maman Abdurrahman optimis capai target.
Penulis: Adiana Ahmad | Editor: Adiana Ahmad
POS-KUPANG.COM - Kementrian UMKM mncatat Penyaluran KUR 2025 triwulan pertama mencapai Rp 57,51 triliun dari target Rp 300 Triliun.
Dana tersebut disalurkan kepada 1.014.545 debitur.
Menteri UMKM Maman Abdurrahman dalam konferensi pers di Kantor Kementerian UMKM, Jakarta, Selasa (15/4/2025), mengatakan, dari jumlah tersebut, sektor produksi menyerap dana sebesar Rp 33,86 triliun atau sekitar 58,9 persen.
Dengan pencapaian tersebut, Maman Abdurrahman optimis Penyaluran KUR 2025 bisa mncapai target.
Baca juga: Tenor 60 Bulan, Berapa Cicilan KUR BRI 2025 Pinjaman Rp 50 Juta-Rp 100 Juta? Cek Tabel
Sebelumnya, Maman Abdurrahman mengatakan, untuk mencapai target tersebut, masih menemui berbagai macam kendala, mulai dari isu terkait administrasi, informasi ketentuan dan kriteria KUR, hingga soal agunan tambahan.
“Semangat transparansi ini akan terus kami dorong. Kami berencana menyampaikan laporan triwulan kedua agar masyarakat bisa memonitor langsung kinerja kementerian ini dalam mendukung pengusaha UMKM di seluruh Indonesia,” ujar Maman.
Hingga akhir triwulan I 2025, Kementerian UMKM bersama Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), dan Badan Standardisasi Nasional (BSN) juga telah mendorong percepatan penerbitan Nomor Induk Berusaha (NIB) bagi UMKM sebanyak 739.843 NIB.
Dengan capaian ini, secara kumulatif, total penerbitan NIB nasional telah mencapai 12,27 juta atau sekitar 80,2 persen dari target nasional sebesar 15,3 juta NIB pada tahun 2029.
Baca juga: Tabel Angsuran KUR BRI 2025 Plafon Pinjaman Rp 300 Juta - Rp 500 Juta,Berikut Syarat dan Cara Ajukan
Selain NIB, Menteri Maman juga melaporkan penerbitan 25.509 sertifikat halal pada triwulan I dengan cakupan sekitar 162.754 produk dari target nasional 2025 sebesar 3,5 juta sertifikasi halal.
“Untuk itu, Kementerian UMKM terus mendorong kemudahan berusaha dan legalitas pengusaha UMKM melalui penyelenggaraan ‘Festival Kemudahan dan Perlindungan Usaha Mikro’ yang akan diadakan di 18 provinsi guna mempercepat target tersebut,” kata Maman.(*)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.