Hasil Tinju Dunia, Pat Brown Singkirkan Federico Javier Grandone dalam Debut Profesionalnya

POS-KUPANG.COM – Hasil tinju dunia, Pat Brown mengawali karier profesionalnya dengan menghentikan Federico Javier Grandone dalam empat ronde.

Pat Brown menjadi petarung terbaik di Planet Ice Altrincham dan disambut sorak sorai penonton yang datang hanya beberapa mil dari kota asalnya di Manchester. 

Atlet Olimpiade Paris itu terus menekan dan Federico Javier Grandone tidak mampu menahan serangan ganas ke tubuhnya.

Petinju Argentina yang kini memiliki rekor 7-5-2 (3 KO) itu akhirnya menyerah pada serangan itu di ronde 4, dengan wasit Darren Sarginson menghentikan pertandingan setelah 55 detik.

Pat Brown, yang terpacu oleh semangat penontonnya, melawan Federico Javier Grandone sejak bel pembukaan dengan harapan mengamankan kemenangan dalam debutnya. 

Ia melancarkan pukulan jab tajam di balik pertahanannya yang tinggi lalu melancarkan pukulan kiri ke tubuh yang membuat petarung Argentina itu meringis. 

Federico Javier Grandone merespons dengan baik dan melancarkan pukulan hook kiri yang membuat Pat Brown menaruh hormat.

Pat Brown, 25, butuh waktu sejenak untuk merespons tetapi kemudian melancarkan dua pukulan hook kiri ke hati yang lagi-lagi membuat Federico Javier Grandone terlihat kesakitan. 

Baca juga: Hasil Tinju Dunia, Paddy Donovan Menangkan Banding Untuk Pertandingan Ulang Lawan Lewis Crocker

Pat Brown melanjutkan serangannya yang bagus ke badan pada ronde pertama dengan serangan lain ke bagian tengah tubuh Federico Javier Grandone di ronde 2. 

Ia mendorong Federico Javier Grandone ke sudut netral dan menghantam badan Federico Javier Grandone seperti babi yang tergantung di toko daging Paulie di Rocky.

Federico Javier Grandone, 33, terengah-engah tetapi tidak gentar. Ia membalas pukulan hook liar ke atas badan Pat Brown. 

Awal dari akhir dimulai pada ronde ketiga, Pat Brown kembali menyerang bagian tengah tubuh dan di pertengahan sesi terlihat kerusakan yang dilakukan Pat Brown pada petinju Argentina yang malang itu. 

Tulang rusuk Federico Javier Grandone memar dan lengannya memerah akibat kerusakan yang ditimbulkan Pat Brown.

Saat ronde berakhir, Federico Javier Grandone mulai terpuruk. Pukulan hook liar tidak lagi kembali dengan harapan dapat melindungi tulang rusuknya yang terluka. 

Pat Brown kembali melancarkan pukulan ke tubuh Federico Javier Grandone saat bel berbunyi yang menyebabkan Federico Javier Grandone menjerit kesakitan dan sekali lagi terdengar suara napas tersengal-sengal saat ia berjuang untuk bernapas.

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Jelang Pertandingan Ulang, Zepeda  dan Farmer Timbang Berat Badan, Ini Hasilnya

Hal yang tak terelakkan terjadi di awal ronde keempat. Pat Brown menjepit lawannya ke tali ring dan melancarkan serangan lagi ke tubuh dan kepala. 

Pat Brown melancarkan pukulan kiri ke tubuh, diikuti dengan pukulan kanan ke kepala yang menyebabkan Federico Javier Grandone jatuh ke tali ring.

Wasit Sarginson menyadari bahwa jika bukan karena tali ring, Federico Javier Grandone akan jatuh ke lantai dan memutuskan insiden itu sebagai knockdown. 

Federico Javier Grandone tampak bersyukur atas istirahatnya dan menghirup napas terakhir sebelum Pat Brown yang datang digiring oleh Sarginson.

Pat Brown melancarkan serangan terakhir, serangan ke tubuh lagi, dan saat ia mengalihkan perhatiannya ke kepala Federico Javier Grandone, Sarginson turun tangan. Ia menyelamatkan lawannya dari apa yang pasti akan menjadi akhir yang brutal.

Dukungan besar untuk Pat Brown berubah menjadi hiruk-pikuk saat pertandingan dihentikan. 

Baca juga: Tinju Dunia, Jelang Pertandingan Ulang, Mikaela dan Sandy Curahkan Dendam Lewat Duel Satu Menit

Petarung lokal Manchester itu kembali ke sudutnya dengan senyum lebar di wajahnya setelah penampilan dominannya dalam debut profesionalnya.

Pat Brown, 1-0 (1 KO), akan berada dalam kontes yang ramah penggemar selama bertahun-tahun. (*)

Sumber: boxingscene.com

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS