Meski Atap Puskesmas Boganatar Sikka NTT Rusak, Petugas Tetap Melayani Pasien 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, 

POS-KUPANG.COM, MAUMERE- Atap gedung Puskesmas Boganatar di Kecamatan Talibura Kabupaten Sikka NTT rusak akibat terdampak abu erupsi gunung Lewotobi Laki-laki sejak setahun yang lalu.

Akibat atap gudang yang rusak, pelayanan kesehatan dipindahkan ke ruang rawat inap yang atap gedung itu pun bocor dan ditutup dengan terpal.

Kondisi tersebut mengakibatkan pelayanan kesehatan gratis program pemerintah pusat terpaksa dilaksanakan di bawah atap gedung yang bocor.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka Petrus Herlemus mengatakan Pemeriksaan kesehatan gratis tetap dilaksanakan meski dengan kondisi keterbatasan di Puskesmas Boganatar.

Baca juga: Siswa SMPK Frater Maumere Mulai Menikmati Program MBG di Sikka NTT

Kata dia, para nakes dan pasien terancam gedung rubuh saat terjadi pelayanan kesehatan di Puskesmas Boganatar. Ia pun khawatir apabila plafonnya rubuh maka mengancam nyawa tenaga kesehatan dan pasien.

"Kita tetap lakukan pemeriksaan kesehatan gratis karena untuk masyarakat pemerintah tidak boleh ada alasan tetapi dengan kondisi keterbatasan yang ada teman-teman puskesmas melakukan yang terbaik, kalau resiko terancam selalu ada karena kondisi bangunan ini yang atapnya bocor kemudian mempengaruhi plafon yang kita khawatirkan seandainya rubuh plafonnya maka mengancam nyawa para medis atau pasien yang sementara dilayani," Ujarnya Selasa 18 Februari 2025.

Meski atap gedung rusak, para pasien tetap datang mengikuti pelayanan kesehatan gratis di Puskesmas Boganatar.

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS