Jadwal Tinju Dunia, Schofield Tentang De La Hoya, Duel dengan Shakur Stevenson Tetap Jalan

POS-KUPANG.COM – Jadwal tinju dunia, Floyd Schofield menentang Oscar De La Hoya dan mengisyaratkan duel dengan juara kelas ringan WBC, Shakur Stevenson tetap jalan 22 Februari 2025.

Dalam sebuah postingan di X, Floyd Schofield membandingkan dirinya dengan Muhammad Ali muda, menunjukkan bahwa dia berusia 22 tahun ketika mengalahkan Sonny Liston pada tahun 1964. 

Namun, Floyd Schofield tidak menyebutkan bahwa Ali adalah peraih medali emas Olimpiade 1960 dan tidak berjuang untuk mengalahkan ham. -dan-eggers seperti dia. 

Ali mendominasi kompetisinya sebelum melawan Liston yang tampak tua, yang terlihat jauh lebih tua dari usia kronologisnya yaitu 32 tahun. 

Sebaliknya, Floyd Schofield menjalani hidup dan mati dengan non-pesaing Rene Tellez Giron, dijatuhkan olehnya dan makan banyak tembakan dalam pertarungan mereka pada tanggal 2 November 2024.

Dalam email tersebut, Oscar De La Hoya mengatakan kepada Floyd Schofield Sr bahwa dia percaya pada putranya, Kid Austin. Namun dia ingin terus membangunnya sehingga dia bisa meraih gelar juara dunia. 

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Emanuel Navarrete dan Oscar Valdez Duel Ulang 7 Desember 2024

Dia tidak ingin Floyd Schofield melawan Shakur Stevenson (22-0, 10 KO) dan mengambil risiko dikalahkan karena kurangnya pengalaman. 

Di akhir emailnya, Oscar De La Hoya berkata, “Jika Anda memberi tahu saya, 'Wujudkan,' maka saya akan melakukannya.” 

Floyd Schofield kemudian berkata, “Kami menerima tantangan itu.” 

Jadi, kecuali Oscar De La Hoya menolak untuk melakukan pertarungan Shakur Stevenson- Floyd Schofield, sepertinya hal itu bisa terjadi pada 22 Februari 2025 mendatang. 

Tadi malam, Oscar De La Hoya mengisyaratkan di postingan Clap Back Thursday-nya bahwa pertarungan tinju dunia antara Shakur Stevenson tidak akan terjadi. Dia memarahi promotor Shakur Stevenson, Eddie Hearn, karena memilih prospeknya yang berusia 22 tahun, Floyd Schofield, dibandingkan pesaing utama lainnya, Frank Martin atau Raymond Muratalla.

Menariknya, Oscar De La Hoya tidak menyebut nama Edwin De Los Santos, seorang petarung yang memberikan masalah BESAR kepada Shakur Stevenson pada bulan November tahun lalu, yang memaksanya berlari selama 12 ronde dan mendaratkan pukulan yang lebih berarti. 

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Jelang Pertarungan Sunny Edwards dan Galal Yafai Bertemu di Konferensi Pers

De Los Santos mengekspos Shakur Stevenson, membuatnya terlihat takut dan menunjukkan bahwa dia hanyalah seorang pelari kelas ringan yang tidak akan bertahan kecuali lawannya lemah & lambat. (*)

Sumber: boxingnews24.com

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS