Bali United

Manajemen Bali United dan Persib Persoalkan Jadwal Liga 1 2024/2025 oleh PT LIB

Umuh Muchtar berharap PT LIB dapat lebih memperhatikan penataan jadwal pertandingan agar para pemain memiliki waktu pemulihan fisik yang memadai

Editor: Edi Hayong
Foto-x.com
Pelatih Kepala Bali United, Stefano Cugurra alias Teco. 

POS-KUPANG.COM- Manajemen Bali United dan Persib Bandung mempersoalkan jadwal Liga 1 2024/2025 yang disusun oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Kedua klub ini menilai jadwal yang disusun masih belum ideal untuk performa optimal. 

Manajer Persib, Umuh Muchtar misalnya berharap PT LIB dapat lebih memperhatikan penataan jadwal pertandingan agar para pemain memiliki waktu pemulihan fisik yang memadai.

Meskipun diakuinya bahwa jadwal musim ini sudah lebih baik dibandingkan sebelumnya, ia merasa ada ruang untuk perbaikan.

Terlebih lagi dengan Persib yang juga harus menjalani AFC Champions League 2 (ACL 2) 2024-2025 selain Liga 1.

Dia menyoroti jadwal pada bulan September setelah jeda internasional lalu. Di mana jadwal terbilang cukup padat.

Tim hanya memiliki jeda maksimal empat hari sebelum menjalani laga selanjutnya yang menurutnya tidak ideal.

Kondisi ini berisiko meningkatkan kelelahan pemain dan membuat mereka rentan cedera, apalagi Persib juga berlaga di level Asia.

"Mudah-mudahan ke depan lebih baik. Minimal 5-6 hari itu normal, sedangkan beberapa pekan ini empat hari sudah pertandingan lagi," ujar Umuh Muchtar seperti dilansir dari Kompas.com.

Sementara Pelatih Bali United Stefano Cugurra menyoroti juga soal jadwal yang akan dihadapi.

Mengingat saat ini tim berada dalam tren positif dengan dua kemenangan beruntun. Ia menilai bahwa penjadwalan selama bulan Oktober dan November tidak ideal karena tim hanya bermain dua kali dalam sebulan.

Momentum emas bisa terganggu dengan waktu jeda terlalu lama tanpa laga sehingga menurunkan ritme permainan yang sedang bagus.

Baca juga: Pemain Bali United Muhammad Rahmat Kecewa Berat Kekalahan Telak 0-2 dari PSBS Biak

 "Saya pikir cuma dua pertandingan dalam satu bulan, menurut saya tidak ideal. Tapi kami mengerti, Timnas butuh waktu buat latih tim, tapi kami bicara buat klub, dua pertandingan tidak ideal," ujar Teco-sapaan Stefano Cugurra.

"Mungkin bagus buat tim yang punya momentum kurang bagus, tim yang kalah-kalah. Mereka bisa perbaiki tim dengan waktu lebih. Tapi buat kami yang sedang dalam tren positif, ini bisa berdampak buruk," imbuhnya.

Menghadapi situasi ini, Stefano Cugurra telah mengusulkan kepada manajemen Bali United untuk menggelar satu atau dua laga uji coba selama jeda kompetisi.

Menurutnya, laga uji coba dapat menjaga semangat dan kondisi fisik pemain tetap prima, meskipun pertandingan tersebut hanya bersifat latihan.

"Kami mau minta sama manajemen ada satu sampai dua uji coba. Dalam uji coba, pemain tetap semangat, meskipun cuma uji coba," tandas Teco.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved