Pilwalkot Kupang

Jefri-Adinda Paparkan Program Enam Pilar Smart City dan Green City

Jefri mengatakan fondasi utama smart city adalah  terbangunnya ekosistem digital yang terdiri dari infrastruktur, suprastruktur, dan sumber daya manus

Penulis: Rosalia Andrela | Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/HO
Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang Jefri Riwu Kore dan Adinda Dua Nurak memaparkan konsep smart city dan green city di debat Pilkada putaran kedua Sabtu, 2 November 2024 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Rosalia Andrela

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang, Dr. Jefri Riwu Kore dan Dr. Lusia Adinda Lebu Raya (Jeriko-Adinda) memaparkan terkait smart city dan green city yang menjadi tema debat Pilkada putaran kedua.

Secara bergantian keduanya memaparkan program-program yang dilakukan Jeriko-Adinda untuk masa kepemimpinan 2024-2029, juga menyebutkan sejumlah karya yang telah dilakukan Jeriko saat memimpin Kota Kupang periode 2017-2022 lalu. 

"Smart City merupakan program unggulan pemerintah, dalam rangka transformasi digital yang menghubungkan infrastruktur fisik, sosial dan ekonomi. Kami telah meletakkan fondasi yang kuat pada 6 pilar smart city, dalam rangka program pembangunan di Kota Kupang. Terbukti kami telah mendapatkan penghargaan terkait smart city," ujarnya Sabtu, 2 November 2024.

Jefri mengatakan fondasi utama smart city adalah  terbangunnya ekosistem digital yang terdiri dari infrastruktur, suprastruktur, dan sumber daya manusia sesuai dengan panduan Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Enam pilar Smart City yang telah dikerjakan saat memimpin Kota Kupang, yakni Smart Governance, menghadirkan aplikasi Si Hebat, yang bisa menghemat penggunaan anggaran BBM mencapai Rp. 2 miliar setiap tahunnya. 

"Kita juga mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian pertama kali sejak 24 tahun kota ini terbentuk dan berturut-turut selama tiga tahun  juga menerapkan manajemen ISO," kata Jeriko.

Selanjutnya, Smart Branding meliputi penataan dan pembangunan 11 taman kota, menciptakan ikon Sepe yang telah mendapatkan HAKI. Kota Kupang bahkan mendapatkan penghargaan Smart City kategori Smart Branding.

Pada Smart Economy jeriko menyatakan telah menerapkan program pembayaran non tunai lewat Perwali nomor 2 tahun 2020 dan juga lakukan pelatihan digital marketing bagi 6.000 pelaku UMKM di Kota Kupang

Pilar keempat, yakni Smart Living Jeriko mengklaim telah memasang lebih dari 13 ribu titik lampu.

“Kami memasang lebih dari 13 ribu titik lampu, serta kami juga membangun lebih dari seribu rumah untuk warga tidak mampu," ungkap Jeriko.

Untuk pilar Smart Society, Jeriko menyebut Pemkot telah membantu rumah ibadah dan komunitas, membangun SPAM Kali Dendeng, membantu beasiswa bagi anak-anak yang kurang mampu, serta baju seragam dan alat sekolah serta jalan khusus bagi kaum disabilitas.

Pilar keenam, adalah Smart Environment, telah dilakukan gerakan tanam air dan juga menanam lebih dari 7.500 pohon di berbagai ruas jalan di Kota Kupang.

Lebih lanjut calon Wakil Wali Kota Kupang, Lusia Adinda mengatakan dalam semangat lanjutkan perubahan, program unggulan Jeriko-Adinda sangat relevan dengan tema dan sub tema debat, yakni desain dan tata kelola perkotaan modern, dengan melaksanakan program unggulan Kota Kupang Terang Lancar yakni infrastruktur jalan, lampu penerangan dan pengelolaan daerah aliran sungai

“Program Airku Lancar terkait dengan penyediaan air minum, melalui SPAM Kali Dendeng dan sumber lainnya. Kupang Marina Bay terkait dengan pengembangan waterfront sebagai destinasi wisata unggulan. Dalam inovasi tata kelola pemerintahan dan percepatan pembangunan, Jeriko-Adinda menerapkan Kupang Satu Komando 360 Derajat yakni pusat komando langsung dari ruang wali kota,” jelas Adinda.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved