Cek Jenis KUR Mandiri 2024 Suku Bunga 3 Persen, Limit Pinjaman, Syarat dan Cara mendapatkannya

POS-KUPANG.COM – Kabar gembira, Bank Mandiri menyediakan layanan KUR 2024 dengan suku bunga 3 persen.

Yuk, cek Jenis KUR Mandiri 2024 Suku Buga 3 Persen, berikut limit pinjaman, syarat dan cara mendapatkannya.

Nah Jenis KUR Mandiri 2024 yang menyediakan pinjaman dengan suku bunga rendah tersebut adalah KUR Super Mikro dengan limit pinjaman maksimal Rp 10 Juta.

Jangka waktu KUR Super Mikro ini yakni untuk Kredit Modl Kerja (KMK) maksimal 3 tahun dan Kredit Investasi (KI) maksimal 5 tahun.

Bank Mandiri menawarkan sebanyak lima jenis KUR yang bisa dipilih masyarakat yakni KUR Super Mikro, KUR Mikro, KUR Kecil, KUR PMI/KUR TKI, dan KUR Khusus. 

Baca juga: Berapa Limit Pinjaman KUR Mandiri 2024? Cek Jenis, Berikut Syarat dan Cara Mendapatkannya

Masing-masing jenis KUR memiliki limit kredit hingga suku bunga yang berbeda.

Perincian limit, jangka waktu, dan limir kredit KUR Mandiri yaitu:  

KUR Super Mikro 

- Jangka waktu: KMK maksimal 3 tahun dan KI maksimal 5 tahun 

- Suku bunga: 3 persen efektif per tahun 

- Limit kredit: Sampai dengan Rp10 juta 

KUR Mikro 

- Jangka waktu: KMK maksimal 3 tahun dan KI maksimal 5 tahun 

- Suku bunga: 6 persen - 9?ektif per tahun 

- Limit kredit: > Rp.10 Juta - Rp.100 Juta 

Baca juga: Tabel Angsuran dan Panduan Lengkap Cara Mengajukan KUR Mandiri 2024

KUR Kecil 

- Jangka waktu: KMK maksimal 4 tahun dan KI maksimal 5 tahun 

- Suku bunga: 6 % - 9?ektif per tahun 

- Limit kredit: > Rp.100 Juta - Rp.500 juta 

KUR PMI/KUR TKI 

- Jangka waktu: KMK maksimal 4 tahun dan KI maksimal 5 tahun 

- Suku bunga: 6?ektif per tahun 

- Limit kredit: Maksimal Rp100 juta 

KUR Khusus 

- Jangka waktu: - 

- Suku bunga: 6?ektif per tahun 

- Limit kredit: Sampai dengan Rp500 juta

Syarat KUR Bank Mandiri 

Persyaratan mengajukan KUR Super Mikro, Mikro, Kecil, dan Khusus sama. Namun untuk KUR PMI atau KUR TKI, ada beberapa persyaratan yang berbeda.  

Berikut ini perincian persyaratan untuk mengajukan pinjaman KUR Bank Mandiri 2024 

KUR Super Mikro, KUR Mikro, KUR Kecil, KUR Khusus 

- Nomor Induk Berusaha (NIB) atau Surat Keterangan Usaha (SKU) Mikro dan Kecil yang diterbitkan oleh RT/RW, kelurahan/desa, atau pejabat yang berwenang dan/atau surat keterangan yang dipersamakan lainnya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. 

- Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang dibuktikan dengan kartu identitas berupa eKTP atau Surat Keterangan Pembuatan e-KTP. 

- NPWP untuk limit di atas Rp 50 Juta. 

- Copy Kartu Keluarga 

- Copy Surat/Akta Nikah/Cerai (untuk calon debitur yang sudah menikah/cerai) 

- Kepesertaan BPJS TK (khusus KUR Kecil & KUR Khusus plafon >Rp 100 juta)

KUR Penempatan Tenaga Kerja Indonesia 

- Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang dibuktikan dengan kartu identitas berupa eKTP atau Surat Keterangan Pembuatan e-KTP. 

- Perjanjian penempatan Pekerja Migran Indonesia yang ditempatkan oleh pelaksana penempatan tenaga kerja dan/atau tenaga magang Indonesia. 

- Perjanjian Kerja dengan pengguna bagi Pekerja Migran Indonesia baik yang ditempatkan oleh pelaksana penempatan tenaga kerja dan/atau tenaga magang Indonesia, Pemerintah atau Pekerja Migran Indonesia yang bekerja secara perseorangan. 

- Copy Kartu Keluarga 

- Copy Surat/Akta Nikah/Cerai (untuk calon debitur yang sudah menikah/cerai) 

Baca juga: Tabel Angsuran BRI Non KUR 2024 Pinjaman Rp 10 Juta,Rp 50 Juta,Rp 100 Juta,lengkap dengan Syaratnya

Cara mendapatkan KUR Mandiri 2024

Proses pengajuan KUR Mandiri tidak bisa dilakukan secara online, melainkan harus dilakukan langsung di kantor cabang Bank Mandiri terdekat.

Berikut langkah-langkahnya:

Persiapkan dokumen: Kumpulkan dokumen seperti KTP, NPWP, NIB atau SKU, dan aset agunan yang dibutuhkan.

Datangi kantor Bank Mandiri: Bawa dokumen ke kantor Bank Mandiri terdekat untuk pengajuan.

Proses evaluasi bank: Bank akan melakukan evaluasi terhadap kelayakan usaha dan data yang diberikan.

Pencairan dana: Jika pengajuan disetujui, dana akan ditransfer ke rekening Bank Mandiri pemohon.

Melalui langkah-langkah mudah ini, pelaku UMKM diharapkan bisa segera memperoleh tambahan modal usaha untuk mengembangkan bisnis mereka. Program ini juga diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia melalui pemberdayaan sektor UMKM. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS