Pilkada Kota Kupang

Langkah Strategis Paket Gacor Selesaikan Masalah Kesejahteraan Sosial Warga Kota Kupang

Dalam ilustrasi pertanyaan oleh moderator menyebut data tahun 2022 penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) di Kota Kupang 189,929 jiwa.

|
POS-KUPANG.COM/HO
Paket Gacor yang tampil dalam debat terbuka calon Wali Kota dan calon Wakil Wali Kota Kupang, Sabtu 19 Oktober 2024. 

Laporan Reporter POS KUPANG.COM- Ryan Tapehen

POS KUPANG.COM, KUPANG - Dalam Debat terbuka pertama antar lima pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang, Sabtu 19 Oktober 2024 Paket Gacor (George Hadjoh-Theodora Ewalde Taek) memiliki cara strategis dalam menyelesaikan persoalan kesejahteraan sosial bagi warga Kota Kupang.

Dalam ilustrasi pertanyaan oleh moderator menyebut data tahun 2022 penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) di Kota Kupang 189,929 jiwa.

Sebagai langkah strategis dari paket Gacor menegaskan perlu ada pendampingan serta data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) yang lengkap.

Dalam penyelesaian masalah kesejahteraan peran RT dan RW sangat sentral karena menjadi ujung tombak pemerintah karena mereka yang tahun betul kondisi masyarakat disana.

Selain itu juga George Hajdoh dalam jawaban atas pertanyaan moderator mengungkapkan, paket Gacor akan menyediakan fasilitas memadai bagi pendamping DTKS yang bertugas dilapangan.

Selain itu dalam sesi tanya jawab antar paslon, dari bidang pelayanan  kesehatan masyarakat terkait angka stunting George menegaskan akan ditangani. 

Mereka akan mengaktifkan peran seluruh OPD untuk melakukan intervensi gizi secara spesifik dan sensitif di bagian hilir.

Sementara di bagian hulu adalah tugas Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Bencana.

Soal air bersih, kata George merupakan persoalan klasik yang sudah berpuluh tahun  tidak diselesaikan dan akan mereka urus karena sumber air saat ini tersedia bersama sanitasi.

Baca juga: Tingkatkan Partisipasi Pemilih Pemula, KPU Kota Kupang Gencarkan Sosialisasi di Sekolah

Pendidikan harus punya guru yan luar di bidang pendidikan. George  kembali menegaskan intervensi dari Pemkot adalah menciptakan guru yang hebat agar bisa menghasilkan murid yang luar biasa

Juga ada beasiswa bagi siswa kurang mampu dan berprestasi, serta fasilitas internet dan ruang miktimedia bagi  setiap sekolah. (ary)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved