Berita Sikka

Kades Masabewa Sikka: Kami Tidak Terlantar di Pelabuhan Bolok Kupang Tapi Hanya Miskomunikasi 

"Sekalih lagi saya mohon maaf terhadap semua pihak yang dalam hal ini merasa tersinggung. Saya tidak punya niat untuk menyudutkan pihak manapun

|
Editor: Rosalina Woso
zoom-inlihat foto Kades Masabewa Sikka: Kami Tidak Terlantar di Pelabuhan Bolok Kupang Tapi Hanya Miskomunikasi 
POS-KUPANG.COM/HO-KADES MASABEWA
Para kepala desa asal Kabupaten Sikka dan Flores Timur diduga ditelantarkan pihak panitia di Pelabuhan Feri Bolok Kupang usai mengikuti kegiatan yang difasilitasi Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri), Selasa 24 September 2024.

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Arnold Welianto 

POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Kepala Desa Masabewa, Kecamatan Paga, Kabupaten Sikka, Geradus Erasmus mengatakan, sejumlah kepala Desa asal Sikka dan Flores Timur tidak telantar di pelabuhan Feri Bolok Kupang namun hanya miskomunikasi.

"Saya menyampaikan hal tersebut karena saya secara pribadi mengalami hal tersebut. Saya melakukan itu karena ada miskomunikasi. Kebetulan saya juga tidak dimasukan dalam grop WA P3PD yang di buat oleh dinas DPMD Sikka. Sehingga informasi atau penyampaian saya tidak tau,"ujarnya Rabu 25 September 2024.

Sebagai Kepala Desa, ia pun menyampaikan permohonan maaf  terhadap kepala bidang  kepemerentahan dan Dinas DPMD kabupaten sikka, Dinas DPMD NTT dan semua panitia dalam kegiatan P3PD terkait informasi yang dimuat di Media online.

Dikatakannya, setelah chekout dari hotel Cristal Kupang, Ia langsung menuju ke pelabuhan fery bersama rombongan kepala desa dari Kabupaten Flores Timur. Diketahui bahwa rombongan dari kabupaten Sikka yang di tempatkan di hotel Cristal Kupang sebanyak 3 Desa Selebihnya adalah rombongan dari kabupaten Flores Timur.

Baca juga: Wisata NTT,  Wisata Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Bisa Mampir di Taman Baca Mini

"Sekalih lagi saya mohon maaf terhadap semua pihak yang dalam hal ini merasa tersinggung. Saya tidak punya niat untuk menyudutkan pihak manapun. Saya hanya menyampaikan apa yang saya rasakan,"ujarnya.

Diketahui, kegiatan tersebut melibatkan 60 desa dari Kabupaten Sikka dan 38 desa dari Kabupaten Flores Timur

"Sekali lagi maaf. Harapan dari klarifikasi saya terkait pemberitaan tadi bahwa tidak ada lagi pihak yng di sudutkan dalam pemberitaan ini,"harapnya.(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved