Perbatasan Negara
BNPB Minta TNI Perkuat Sistem Keamanan di Perbatasan Indonesia-Timor Leste
Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris BNPP, Robert Simbolon mengatakan hingga kini masih terdapat banyak jalur tikus di perbatasan Indonesia-Timor Leste.
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) meminta agar anggota TNI untuk memperkuat sistem keamanan di perbatasan Indonesia dan Timor Leste.
Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris BNPP, Robert Simbolon mengatakan hingga kini masih terdapat banyak jalur tikus di perbatasan Indonesia-Timor Leste.
Karena itu pihaknya meminta TNI khususnya yang bertugas di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Motamasin, Kabupaten Malaka, NTT untuk memperkuat sistem keamanan di perbatasan.
“Kita harus terus memperkuat sistem pengamanan perbatasan,” ujar Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris BNPP, Robert Simbolon dikutip dari Kompas.com.
Untuk meningkatkan pengamanan perbatasan, Robert meminta agar jumlah personel TNI yang bertugas di perbatasan diperbanyak. Menurutnya, panjangnya garis perbatasan Indonesia memerlukan pengawasan yang memadai, sehingga jumlah personel juga harus disesuaikan.
Selain itu, BNPP terus meningkatkan pembangunan infrastruktur yang dapat mendukung tugas TNI dalam menjaga perbatasan.
"Kita tahu bahwa di perbatasan kita ada satuan tugas pengamanan perbatasan yang isinya prajurit TNI yang akan kita dorong untuk terus perkuatan, perkuatan dalam arti infrastruktur pendukung satgas itu kita dukung agar terpenuhi," ungkap Robert.
Menurutnya, membangun infrastruktur dan memperkuat personel TNI merupakan cara efektif untuk menjaga keamanan batas negara saat ini.
“Kita tidak mungkin membangun PLBN sebanyak-banyaknya, mengingat banyaknya jalur perlintasan tidak resmi yang ada,” ungkap Robert.
“Jalur perlintasan tersebut adalah jalur tidak resmi yang harus diwaspadai," ungkapnya.
Liputan di PLBN Motamasin ini merupakan kolaborasi antara Kompas.com dan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) RI. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

                
												      	
												      	
				
			
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.