Jelang Liga 1 2024/2025, Terbongkar Alasan Utama Adam Alis Memilih Berlaga Bela Persib Bandung

POS-KUPANG.COM- Mantan pemain Persija Jakarta, Adam Alis rupanya memiliki alasan utama kenapa meninggalkan klub Macan Kemayoran itu dan bergabung di Persib Bandung untuk Liga 1 2024/2025.

Ternyata dia ingin tampil  di kompetisi internasional bersama Persib Bandung di ajang AFC Champions League Two (ACL 2).

Bagi Adam Alis ini menjadkannya sebagai tantangan tersendiri saat menjalani kompetisi internasional pertamanya bersama klub barunya Persib Bandung.

"Ini (AFC Champions, Red) satu di antara alasan saya datang ke Bandung adalah tampil di level Asia. Saya berjanji bekerja keras mengerahkan seluruh kemampuan terbaik dalam setiap laga," kata Adam Alis.

“Main di Asia belum pernah, makanya saya tertarik di sini karena bermain di level lebih tinggi".

"Tantangan terbesar harus membuktikan lagi di Persib. Banyak pemain bagus dan kami bertanding di level Asia. Saya ingin membuktikan, saya suka persaingan,” tambah Adam.

Pemain kelahiran Jakarta ini berharap, timnya solid dalam menjalani Liga 1 dan ACL 2. “Mudah-mudahan kami solid,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Adam Alis mengaku tidak menemukan kesulitan berarti menjalani proses adaptasi bersama Persib.

Baca juga: Siap Ukir Prestasi di Liga 1 2024/2025, David da Silva Memilih Pensiun di Persib Bandung 

Apalagi, dia sudah saling mengenal dengan banyak pemain Persib Bandung.

Kondisi itu membantu mempercepat proses penyesuaian bersama tim barunya ini.

Gelandang bertahan kelahiran Jakarta ini belum genap dua pekan berlatih bersama skuad Pangeran Biru.

Selama itu, Adam Alis memastikan, semuanya berjalan baik dan tidak ada kendala.

“Adaptasi belum dua minggu tapi sudah cukup bagus. Saya juga sebelumnya sudah kenal satu sama lain pemain-pemain timnas di sini banyak juga. Saya rasa tidak begitu sulit,” ucap Adam Alis.

Ia tidak memungkiri, saat ini masih menjalani penyesuaian dengan program yang diberikan pelatih Bojan Hodak.

Menurutnya, hal itu merupakan hal wajar karena setiap pelatih punya metode berbeda.

“Kesulitan mungkin secara taktik beda dengan coach sebelumnya. Tapi sebagai pemain, kita harus cepat mengikuti apa maunya pelatih. Mudah-mudahan adaptasi bisa terus berjalan lancar,” pungkasnya.(*)

Sumber : persib.co.id

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS