Kunjungi Pasar Tradisional Eban, Johni Asadoma Borong Komoditas Pertanian Milik Warga

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon

POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU - Salah satu bakal calon Gubernur NTT, Irjen. Pol. (Purn.) Drs. Johanis Asadoma, S.I.K., M.Hum menggelar kunjungan ke Pasar Tradisional Eban, Kecamatan Miomaffo Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara, NTT, Selasa, 16 Juli 2024.

Dalam kunjungan tersebut Mantan Kapolda NTT ini memborong bahan sembako, sayur-sayuran dan komoditas pertanian milik masyarakat.

Selain memborong komoditas pertanian milik masyarakat, Johni Asadoma juga membangun dialog dengan penjual dan masyarakat yang hadir di pasar tersebut. Mereka menyampaikan sejumlah aspirasi dan harapan.

Saat diwawancarai, Irjen. Pol. (Purn.) Drs. Johanis Asadoma, S.I.K., M.Hum mengatakan, pasar merupakan pusat perputaran ekonomi masyarakat. Pasar Tradisional Eban merupakan salah satu pusat perputaran ekonomi dari beberapa kecamatan di Kabupaten TTU.

Menurutnya, Pasar Tradisional Eban terlihat cukup berkembang. Meskipun demikian, pasar tersebut perlu penataan seperti; lokasi parkir, tata ruang dalam lokasi pasar, dan lapak-lapak bagi penjual.

"Supaya pedagang-pedagang itu jangan terlalu terlantar. Diatur tempat duduk yang baik, ada tempat perlindungan, sehingga mereka lebih layak jualan agar orang yang datang juga semangat untuk berbelanja," ujarnya.

Baca juga: Pilgub NTT, Johni Asadoma Bertemu Uskup Maumere, Mgr Ewaldus Minta Perbanyak Pendidikan Vokasi 

Meskipun ini merupakan tugas dari pemerintah kabupaten namun, masukan-masukan tersebut harus diberikan kepada bupati langkah menata pasar tradisional.

Pasalnya, penataan pasar ini bisa menjadi salah satu faktor pendorong peningkatan ekonomi masyarakat setempat. Selain itu, geliat ekonomi semakin terasa di wilayah itu.

Di sisi lain, infrastruktur menuju Pasar Tradisional Eban ini mesti ditata demi memudahkan mobilisasi komoditas pertanian. Dengan demikian, cakupan perputaran ekonomi semakin luas.

Johni mengaku hadir di Pasar Tradisional Eban hanya untuk memantau langsung proses jual beli dan berdiskusi dengan masyarakat.

Perihal harga di pasar, lanjutnya, tidak menjadi keluhan masyarakat sejauh ini. Pasalnya, harga tersebut sudah sesuai dengan mekanisme pasar.

"Nilai pentingnya adalah bagaimana supaya membuat masyarakat ini menjadi lebih baik,"ungkapnya.

Sementara itu, seorang pedagang bernama Margareta mengaku senang dikunjungi oleh Bakal Calon Gubernur NTT ini. Ia juga menyampaikan terima kasih karena Irjen Pol (Purn) Johni membeli sayur miliknya.

Baca juga: Temui Uskup Ruteng, Johni Asadoma Didoakan Maju Pilgub NTT 

Menurutnya, mereka baru pertama kali dikunjungi salah satu orang penting di Provinsi NTT dan membeli komoditas pertanian milik masyarakat.

Momentum ini menjadi kesempatan langka bagi mereka untuk mengenal lebih dekat sosok yang benar-benar dekat dengan masyarakat. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS