Tinju Dunia
Jadwal Tinju Dunia, Devin Haney Siap Tantang Liam Paro di di Australia, tapi Ada Syaratnya
Jadwal tinju dunia, Devin Haney siap menantang Liam Paro di kandangnya sendiri di Australia, tapi syaratnya bayarannya oke
Penulis: Kanis Jehola | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM – Jadwal tinju dunia, Devin Haney menyatakan siap menantang Liam Paro di kandangnya sendiri di di Australia, asalkan bayarannya oke.
Devin Haney (31-0-0, 15 KO) adalah mantan juara kelas ringan super WBC. Sedangkan Liam Paro (25-0-0, 15 KO), juara baru kelas ringan super IBF.
Liam Paro, 28 tahun, melakukan perjalanan panjang ke Puerto Rico untuk menantang Subriel Matias (20-2-0, 20 KO) dan menang angka untuk membawa pulang gelar IBF pada 15 Juni 2024.
Sementara Devin Haney kini berada pada posisi ingin membangun lagi kariernya setelah 3 kali jatuh dalam duel no-contest dengan Ryan Garcia di Brooklyn, New York, 20 April 2024.
Tetap berstatus juara kelas ringan super WBC pascaduel itu, Devin Haney kemudian meminta ditempatkan sebagai Champion In Recess
Hal itu dilakukan Devin Haney karena ia wajib bertarung dengan Sandor Martin dengan bayaran 1,5 juta dolar AS dari Top Rank yang memenangkan lelang dengan nilai 2,420 juta dolar AS. Angka itu jauh dari bayaran yang biasa dia peroleh.
Pada lelang itu, Matchroom Boxing tak melakukan penawaran karena Devin Haney sudah tak lagi bersama Matchroom pascaduel dengan Ryan Garcia.
Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Bukan Takuma Inoue, Yuta Sakai Jadi Penerus Monster Naoya Inoue
Padahal Devin Haney sempat berada di bawah Matchroom dalam waktu lama.
“Saya kira mereka (tim Devin Haney) berpikir saya akan ikut lelang, tapi mereka mau berjalan dengan badan kepromotoran mereka sendiri, Devin Haney Promotions. Mereka ingin logo mereka masuk poster, tapi tak mau kehilangan uang, itu sebabnya mereka pun tak melakukan lelang,” beber Eddie Hearn, bos Matchroom.
Sandor Martin sendiri kini akan bertarung dengan Alberto Puello, petinju yang dinaikkan statusnya jadi juara penuh setelah Devin Haney menjadi Champion iin Recess.
Soal duel dengan Liam Paro, Devin Haney tegas mengatakan, “Pasti saya menginginkan duel terbaik. Saya petarung seperti itu,” kata Devin Haney di kanal YouTube Ariel Helwani, dan dikutip sportanews.com.
“Jika semuanya masuk akal, pastinya, saya akan senang terbang ke Australia. Saya dua kali ke Australia (vs George Kambosos Jr). Tak masalah jika harus kembali ke sana, tapi harus dengan alasan yang masuk akal,” tambahnya.
Di sisi lain, Eddie Hearn tak begitu yakin duel Devin Haney vs Liam Paro akan terjadi.
“Saya bicara dengan pengacara Haney sehari sebelum lelang (Haney vs Martin). Saya tertarik ide duel unifikasi. Tapi, mereka tak menjawab,” kata Eddie Hearn.
Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Robeisy Ramirez vs Brandon Benitezdi Miami, Perang Antara Kuba dan Meksiko
“Pada titik ini, semuanya bersifat akademis karena dia secara efektif telah mengosongkan gelarnya. Saya masih ingin pertarungan Liam Paro terjadi di Australia,” tambah Hearn, dilansir ringnews24.com. Eddie Hearn adalah promotor Liam Paro. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.