Berita Manggarai Barat

Gastrodiplomasi di Labuan Bajo NTT, 23 Dubes Disuguhkan Sea Food - Sup Kelor

rangka promosi kekayaan kuliner dan rempah-rempah Indonesia khususnya Labuan Bajo, NTT sehingga makin dikenal dunia.

Penulis: Engelbertus Aprianus | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/ENGELBERTUS APRIANUS
Para duta besar saat menikmati kuliner dalam acara Gastrodiplomacy di pusat Kuliner Kampung Ujung Labuan Bajo, NTT, Jumat 28 Juni 2024 malam.  

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu

POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - 23 duta besar (Dubes) asing menghadiri acara Gastrodiplomasi dalam rangkaian kegiatan Diplomatic Tour di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat 28 Juni 2024 malam.

Acara Gastrodiplomasi itu diselenggarakan di pusat Kuliner Kampung Ujung. Pantauan Pos Kupang, para dubes disuguhkan beragam jenis makanan, mulai dari seafood, hingga sup olahan daun kelor.

Total ada 11 jenis makanan yang disuguhkan dan dimasak langsung oleh 12 pelaku usaha di Kuliner Kampung Ujung menggunakan bahan makanan lokal.

Pemandangan laut Labuan Bajo ditambah lampu-lampu kapal phinisi menjadi latar belakang menghadap tepat ke arah para dubes yang duduk menikmati makan malam.

Baca juga: Polisi dan Masyarakat di Manggarai Barat Donor Darah Sambut HUT ke-78 Bhayangkara

Ani Nigeriawati, Direktur Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri mengatakan, hidangan yang disajikan mereprsentasikan Labuan Bajo sebagai satu dari lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Indonesia dengan keunikan sumber daya maritim seperti pantai dan pulau-pulau kecilnya.

Gastrodiplomacy, jelas Ani, dalam rangka promosi kekayaan kuliner dan rempah-rempah Indonesia khususnya Labuan Bajo, NTT sehingga makin dikenal dunia.

"NTT adalah salah satu wilayah di Indonesia yang memiliki kekayaan luar biasa untuk makanan. Tadi semua makanan ambil langsung dari pedagang di sini (kuliner Kampung Ujung) diolah sedemikian rupa. Para duta besar sangat menikmati makanan khas yang disajikan," kata Ani kepada wartawan.

"Sekaligus menggerakkan UMKM, tadi mereka berkunjung melihat produk perikanan yang dimiliki. Barangkali bisa mendorong produk perikanan kita untuk ekspor ke negara-negara tersebut," tambahnya.

Sekretaris Daerah Kabupaten Manggarai Barat Fransiskus Sales Sodo mengaku kegiatan Diplomatic Tour di Labuan Bajo mendapat respon positif dari para dubes.

Sebelumnya pada Jumat pagi para dubes juga diajak mengunjungi sejumlah spot wisata dalam kawasan Taman Nasional (TN) Komodo. Di antaranya Pulau Padar, Pink Beach, dan Pulau Rinca.

Mereka juga mengunjungi sentra kerajinan tangan yang dikelola oleh pelaku UMKM di Labuan Bajo. Perwakilan negara-negara sahabat itu memuji Labuan Bajo mulai dari keindahan alamnya, keunikan budaya, hingga kuliner.

"Para dubes ini tidak pernah membayangkan ternyata Flores Labuan Bajo khususnya indah sekali, hospitality-nya juga luar biasa menurut mereka," kata Frans.

Frans berharap melalui kegiatan Diplomatic Tour, Pulau Flores khusunya Labuan Bajo makin dikenal dunia sehingga makin banyak wisatawan yang berkunjung ke kota pariwisata itu.

"Ada yang membuat pernyataan pribadi bahwa mereka akan kembali lagi ke Labuan Bajo dengan keluarga, macam yang dari Kamboja sampaikan akan kembali ke Labuan Bajo," tandasnya. (uka)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved