Lewotobi Erupsi

Gunung Lewotobi Erupsi Disertai Gemuruh Kuat, Warga Teriak "Ada Kami di Sini"

Selain sebagai pengingat, warga juga percaya bahwa teriakan itu untuk memberitahu gunung bahwa ada manusia di sekitarnya

Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/PAUL KABELEN
Suasana Desa Persiapan Padang Pasir, Kecamatan Wulanggitant saat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, Kamis, 27 Juni 2024 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Paul Kabelen

POS-KUPANG.COM, LARANTUKA - Gunung Lewotobi Laki-laki kembali erupsi dan disertai suara gemuruh kuat. Sejumlah warga spontan berteriak ke arah gunung bahwa ada aktivitas manusia, Kamis, 27 Juni 2024 pagi.

"Ada kami di sini. Kami semua ada di sini," teriak sejumlah warga dari depan rumahnya di Desa Persiapan Padang Pasir, Kecamatan Wulanggitang, Flores Timur, NTT.

Maria Huar (44), salah seorang warga yang turut berteriak, menyebutkan teriakan seperti itu untuk mengingatkan satu sama lain agar selalu terjaga dengan letusan gunung level III (siaga).

"Erupsi setiap hari, baik pagi, siang, malam. Kami teriak supaya tetangga dan orang yang sedang tidur nyenyak bisa bangun untuk berjaga-jaga," katanya.

Selain sebagai pengingat, warga juga percaya bahwa teriakan itu untuk memberitahu gunung bahwa ada manusia di sekitarnya. Mereka pun yakin gunung tak akan mengirim bahaya jika mendengar teriakan keras.

"Dia (gunung) itu juga seperti manusia, pasti dengar dengan kami punya kekhawatiran. Jadi setiap kali erupsi, warga pasti teriak. Kami yakin gunung tidak susahkan kami meski usai serupsi selalu dilanda belerang," katanya.

Pantauan POS-KUPANG.COM, Gunung Lewotobi Laki-laki erupsi disertai gemuruh kuat secara beruntun. Letusannya pun dengan selang waktu beberapa menit saja.

Baca juga: BPBD Flores Timur Segera Salurkan Biskuit Protein dan Susu ke Korban Rentan Erupsi Gunung Lewotobi

Desa Hokeng Jaya, Desa Persiapan Padang Pasir dan sekitarnya yang awalnya cerah kini berubah mendung akibat tertutup kabut tebal.

Berdasarkan laporan dari Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Laki-laki, mencatat erupsi terjadi tiga kali antara pukul 10.11 Wita, 10.27 Wita, dan 11.01 Wita dengan tinggi kolom abu 800 meter sampai 1.000 meter di atas puncak gunung.

Erupsi tersebut membawa abu ke arah barat dan barat laut dengan intensitas tebal.

"Saat ini Gunung Lewotobi Laki-laki berada pada status level III (siaga)," demikian laporan tertulisnya. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved