Liga 1

Mantan Gelandang Bali United Muhammad Taufiq Ibarat 'Pulang Kampung' ke Bali

Ditengah turnamen ini hadir juga mantan gelandang Bali United yang kini menjadi pelatih Persik Kediri, Muhammad Taufiq ibaratnya 'pulang kampung'

Penulis: Edi Hayong | Editor: Edi Hayong
Foto: tribunnews.com
Muhammad Taufiq saat masih aktif sebagai pemain bola membela Persebaya Surabaya. Ia juga merupakan mantan pemain gelandang Bali United musim 2017 sampai 202/2022 

POS-KUPANG.COM- Langkah berani yang dilakukan manajeman Bali United dalam upaya meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia di masa depan.

Saat ini tengah digelar turnamen Bali 7S yang mulai bergulir pada Jumat (21/6/2024) di Bali United Training Center, Pantai Purnama, Gianyar.

Ditengah turnamen ini hadir juga mantan gelandang Bali United yang kini menjadi pelatih Persik Kediri, Muhammad Taufiq ibaratnya 'pulang kampung'.

Pasalnya, sosok ini merupakan mantan gelandang bertahan Bali United yang pada musim 2017 hingga 2021/2022 menghantar Bali United meraih trofi.

Dia kembali ke pulau dewata dan hadir di pusat latihan dari mantan klubnya itu sebagai tim pelatih yang ikut berkompetisi di ajang turnamen usia muda se-Asia Tenggara.

“Pastinya saya senang bisa kembali ke Bali dan melihat perkembangan infrastruktur sarana latihan milik Bali United yang luar biasa. Saya datang ke sini untuk mendampingi anak-anak dari tim Persik Kediri untuk pembinaan usia muda di ajang Turnamen Bali 7S ini,” ungkap Taufiq seperti dilansir di laman Baliutd.com.

Taufiq yang sudah mengantongi lisensi B PSSI ini hadir sebagai pelatih Persik Akademi yang dikirimkan untuk mengikuti Turnamen Bali 7S kategori Pro.

Baca juga: Didepak Liga Belanda, Ragnar Oratmangoen Status Bebas Transfer di Bali United

Selain kategori Pro, ia ternyata juga membawa tiga tim lainnya untuk berkompetisi pada tiga kategori lain yaitu U10, U14 dan U16.

Keempat tim yang datang dari Kota Kediri ini diakui sebagai media pembelajaran dalam pengembangan karier di lapangan sepak bola.

Tentu tidak menaruh target juara, tetapi menjadikan para anak didiknya mampu belajar dan berkembang menjadi pemain profesional berkualitas di masa depan.

“Saya melihat dengan langkah Bali United FC membangun fasilitas latihan dan mengadakan turnamen Bali 7S ini, ada peluang nyata dalam meningkatkan kualitas dari sepak bola Indonesia di masa depan,” terangnya.

Selain memuji talenta dan bakat dari generasi muda di lapangan hijau ini, Taufiq juga memuji diadakannya kompetisi antar sepak bola wanita pada turnamen ini.

Mantan pemain Persebaya Surabaya dan Persib Bandung ini bahkan memprediksi sepak bola wanita di Indonesia juga akan mampu bersaing di masa mendatang.

Turnamen Bali 7S akan berlangsung hingga hari Minggu (23/6) mendatang untuk menemukan tim-tim terbaik dari semua kategori yang bertandingan.

Baca juga: Robi Darwis Kembali Bela Persib Bandung Liga 1 2024/2025, Masa Pinjaman di Dewa United Berakhir

Adapun tim-tim yang dipertandingan antara lain kategori U8, U10, U12, U14, U16, Pro dan wanita.

Selain menentukan juara sebagai tim terbaik di ajang ini, prestasi individu sebagai pemain terbaik juga akan menjadi penghargaan yang akan didapatkan oleh para peserta.

Persaingan usia muda ini juga akan dimonitoring oleh pelatih berpengalaman sarat prestasi yaitu pelatih Timnas Indonesia U20, Coach Indra Sjafri.(*)

Sumber : baliutd.com

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved