Sebar Kebaikan dengan Donor Darah: Langkah Sederhana, Dampak Besar
Slogan tahun ini memperingati sejarah peringatan 20 tahun dan dampak besar donor darah terhadap kehidupan pasien dan pendonor.
Oleh dr. Natalia Dethan
Dokter dan pengamat masalah kesehatan, bertugas di rumah sakit umum Menia Kabupaten Sabu Raijua
POS-KUPANG.COM - Setiap tahun negara-negara di dunia merayakan Hari Donor Darah Sedunia (WBDD).
Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan perlunya darah dan produk darah yang aman dan untuk berterima kasih kepada para pendonor darah sukarela yang tidak dibayar atas sumbangan darah mereka yang menyelamatkan nyawa.
Slogan tahun ini memperingati sejarah peringatan 20 tahun dan dampak besar donor darah terhadap kehidupan pasien dan pendonor.
Kampanye ini berfungsi sebagai kesempatan mengungkapkan rasa terima kasih kepada para donor plasma darah dan trombosit di dunia atas sumbangan mereka yang menyelamatkan nyawa.
Selain itu, hal ini juga menyerukan tindakan, memotivasi lebih banyak orang untuk bergabung dengan gerakan global donor darah.
Setiap 8 detik 1 pasien yang dirawat di Indonesia butuh donor darah atau komponennya. Misalnya pada pasien dengan kecelakaan atau melahirkan yang mengalami perdarahan dan juga pada pasien-pasien dengan penyakit kronis seperti talasemia, kanker, anemia aplastik dan gagal ginjal.
Dengan 1 orang pendonor bisa menyelamatkan 3 nyawa.
WHO merekomendasikan ketesediaan stok darah idealnya 2 persen dari jumlah penduduk.
Target ini belum dapat dipenuhi di Indonesia serta menurunnya jumlah stok darah akibat sulitnya mendapatkan donor saat pandemi atau libur panjang.
Dari total donasi, 80 persen pendonor mendonorkan darahnya secara sukarela.
Apakah donor darah aman?
Keselamatan pendonor adalah prioritas bagi petugas. Penggunaan jarum dan set infus sekali pakai, prosedur steril sampai dengan uji saring infeksi menular lewat transfusi darah dengan tujuan menjamin keamanan bagi pendonor.
Kerahasiaan data pendonor dijamin oleh Unit Transfusi Darah.
Manfaat mendonor darah
- Menurunkan risiko untuk menderita penyakit jantung dan pembuluh darah. Donor darah dapat memicu regenerasi sel-sel darah baru, yang dapat meningkatkan kesehatan jantung secara keseluruhan.
- Memeriksa Kesehatan. Sebelum mendonorkan darah, pendonor akan diperiksa kesehatannya, termasuk tekanan darah, detak jantung, dan kadar hemoglobin. Ini memberikan kesempatan untuk mendeteksi penyakit atau kondisi medis yang mungkin belum terdiagnosis.
- Meningkatkan Perasaan Bahagia. Banyak pendonor melaporkan perasaan kepuasan dan kebahagiaan setelah mendonorkan darah, karena mereka tahu bahwa tindakan mereka telah membantu menyelamatkan nyawa atau meningkatkan kualitas hidup orang lain.
HUT ke-63 Bank NTT Diwarnai Dengan Aneka Kegiatan Usung Tema Ayo Bersinergi Bangun NTT |
![]() |
---|
Kolaborasi Bank NTT Cabang Borong Bersama PMI Gelar Donor Darah Sambut HUT Bank NTT ke-63 |
![]() |
---|
Manfaatkan Car Free Day, PMI Kabupaten TTU Gandeng Satgas Pamtas Gelar Aksi Donor Darah |
![]() |
---|
Sambut HUT ke-6, Klinik DMH Kupang Gelar Donor Darah |
![]() |
---|
Jelang HUT Bhayangkara ke-79, Polres Sabu Raijua Gelar Bakti Kesehatan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.