Liga 1
Jelang BRI Liga 1 2024/2025, Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak Setuju Jumlah Pemain Asing Ditambah
Meski begitu, sudah ada kebijakan terbaru mengenai penambahan kuota pemain asing untuk musim depan menjadi 8 orang
POS-KUPANG.COM- Kompetisi BRI Liga 1 2024/2025 sebentar lagi bergulir dan klub-klub tengah menunggu jadwal resmi yang dikeluarkan PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Meski begitu, sudah ada kebijakan terbaru mengenai penambahan kuota pemain asing untuk musim depan menjadi 8 orang.
Walaupun ada pro dan kontra namun Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak justru menyepakati kebijakan tersebut.
Seperti dilansir dari tribunwow.com, pelatih berpaspor Kroasia ini berpendapat penambahan kuota pemain asing akan berdampak positif pada kualitas kompetisi.
“Pada waktu yang bersamaan, penambahan dua pemain asing itu justru akan menambah kualitas dari Liga Indonesia,” kata Bojan Hodak, dikutip laman Liga Indonesia Baru, Minggu (9/6/2024).
Baca juga: Pemain Persib Bandung Mendominasi Best XI Of The Season BRI Liga 1 2023/2024
“Jadi pemain lokal harus mampu lebih bagus untuk menjadi sebelas pemain pertama, artinya mereka juga akan meningkatkan standarnya."
"Tentu ini juga akan bagus untuk tim nasional, jadi bagi saya liga ini akan lebih kuat yang mana ini bagus," kata pelatih yang sukses membawa Persib Bandung Juara Liga 1 ini.
Sebelumnya, banyak opini kebijakan tersebut akan menggerus potensi pemain lokal.
Di kalangan pemain pun, banyak mempertanyakan kebijakan tersebut yang mengunggah pesan di akun media sosial lewat tagar #IniSepakbolaIndonesia?
Namun, tak sedikit pemain yang mendukung kebijakan kuota 8 pemain asing pada musim depan.
Di antaranya Zulkifli Syukur. Eks pemain timnas yang lama berkostum PSM Makassar itu justru berpendapat penambahan kuota pemain asing menjadi tantangan buat pemain lokal.
Prinsipnya, pemain lokal harus berani bersaing dengan pemain asing.
"Adanya rumor mengenai penambahan jumlah pemain asing untuk musim depan saya pikir ini adalah sebuah tantangan buat seluruh pemain lokal untuk membuktikan kualitasnya, selain itu kualitas kompetisi kita juga akan ikut terdongkrak."

"Tetapi harus selektif juga dalam merekrut pemain asing. Karena ujung dari perencanaan ini akan berdampak besar bagi timnas kita," kata Zulkifli Syukur di akun media sosialnya.
Sementara itu Diego Michiels, kapten Borneo FC menilai kebijakan 8 pemain asing akan menaikkan kualitas kompetisi Indonesia.
“Mohon maaf kawan-kawan di Liga 1 semua, tapi saya setuju kalau ditambah kuota pemain asing. Demi kualitas liga naik, demi kualitas di latihan naik. Demi kualitas kita diri sendiri naik. Demi mental naik FC,” kata Diego di akun media sosialnya.
Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus mengungkapkan beberapa kebijakan baru, di antaranya klub Liga 1 bisa mengontrak 8 pemain asing
Ferry Paulus menambahkan komposisi pemain asing tersebut yakni 6+2. Artinya, dari 8 pemain asing yang dikontrak, 2 pemain harus berasal dari Asia.
“Jika klub mengontrak 8 pemain asing, ketentuan yang bisa menjadi starter adalah 5+1. Pada Daftar Susunan Pemain (DSP), boleh 6+2 dimasukkan. Akan tetapi starter atau yang berada di lapangan, maksimal 5+1. Itu artinya pemain asing cadangan bisa masuk jika menggantikan pemain asing lain yang diturunkan,” kata Ferry, Jumat (31/5/2024) dikutip dari laman Liga Indonesia Baru.
“Kami berharap dengan perubahan kuota pemain asing ini, kompetisi menjadi lebih berkualitas. Dengan begitu, akan berpengaruh pada kualitas pemain lokal kita dan akan bermanfaat bagi timnas,” katanya.(*)
Artikel ini telah tayang di TribunWow.com
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.